Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gorontalo Miliki Potensi Besar Jadi Pusat Pariwisata Ramah Muslim Dunia

Gorontalo Miliki Potensi Besar Jadi Pusat Pariwisata Ramah Muslim Dunia Kredit Foto: Istimewa

"Ini upaya kami untuk mendongkrak posisi Indonesia pada GMTI 2026, supaya peringkat bisa naik lagi, kita targetkan kembali ke peringkat pertama. Kegiatan IMTI sendiri menjadi acuan GMTI yang otomatis akan menjadi faktor penentu penilaian pada peringkat Indonesia tahun 2026 nanti," katanya menjelaskan.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie mengaku bangga dan merasa mendapatkan kehormatan tersendiri ketika Gorontalo masuk dalam 15 provinsi yang dinilai. Ia berharap Gorontalo bisa mendapatkan nilai memuaskan sehingga pada akhirnya kunjungan wisatawan ke Gorontalo meningkat secara kualitas dan kuantitas.

"Kami juga berusaha mendorong UMKM di Gorontalo secara luas agar bisa mendapatkan sertifikat halal, sebagai jaminan kenyamanan wisatawan selama berada di Gorontalo. Dengan branding Serambi Madinah di Sulawesi, kami berharap Gorontalo bisa menjadi tujuan utama wisatawan Muslim," ujar Idah Syahidah.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Aryanto Husain, menyampaikan bahwa pariwisata ramah Muslim menjadi salah satu primadona yang sedang diminati wisatawan, namun juga menjadi tantangan bagi Gorontalo. Apalagi pihaknya menargetkan Gorontalo mampu meraih hasil yang baik.

“Jika Gorontalo bisa masuk dalam lima besar, maka kami berpeluang menjadi destinasi utama wisatawan dari negara-negara Muslim,” ujar Aryanto.

Dalam site visit ini, tim penilai mengunjungi beberapa lokasi di Gorontalo. Di antaranya Bandara Djalaludin, Danau Perintis, Hotel Aston Gorontalo, Halal Center Kampus IAIN Sultan Amai, Citimall Gorontalo, dan Desa Wisata Bubohu Bongo.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: