Kredit Foto: Reuters/Dado Ruvic
Ukraina berencana membatasi kualitas jaringan seluler dalam wilayah tertentu selama serangan drone dari Rusia. Hal ini menjadi strategi baru negara tersebut dalam menahan serangan dari Moskow.
Kepala Staf Umum Ukraina Andriy Hnatov mengatakan bahwa pihaknya berencana mencegah penggunaan jaringan internet cepat demi menyulitkan musuhnya mengoordinasikan serangan udara.
Baca Juga: 2.500 Entitas Lebih Kena Sanksi Gegara Agresi Rusia di Ukraina
“Ini bukan pemutusan komunikasi seluler, melainkan pembatasan kualitas komunikasi di area tertentu, seperti pembatasan 4G-5G,” ujar Hnatov, dilansir Senin (15/9).
“Tujuannya agar modem pada pesawat nirawak mereka tidak dapat mengakses internet dari operator komunikasi kami,” tambahnya.
Langkah tersebut dinilai masuk akal untuk menghambat drone yang menggunakan kamera berteknologi tinggi dan memerlukan koneksi tinggi untuk mentransmisikan gambar.
Rusia diketahui kerap memerintahkan pemutusan jaringan internet seluler guna mengganggu operasi drone dari Ukraina.
Baca Juga: Zelenskiy: Rusia Terbukti Jadi Ancaman Nyata Uni Eropa
Moskow juga terus meningkatkan intensitas dan teknologi drone dalam beberapa bulan terakhir untuk memaksimalkan kerusakan pada target strategis serta infrastruktur utama dari Kiev.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement