Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mendikdasmen Tekankan Perlunya Pendidikan Khusus Bagi Anak Berbakat

Mendikdasmen Tekankan Perlunya Pendidikan Khusus Bagi Anak Berbakat Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu`ti, menekankan perlunya pendidikan khusus bagi anak-anak berbakat berdasarkan amanat Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Hal tersebut disampaikan Mendikdasmen saat peluncuran Bina Talenta Indonesia (BTI), di Jakarta, Senin (15/9/2025) di hadapan kurang lebih 500 orang murid dan guru yang mengikuti acara peluncuran secara hibrida.

Baca Juga: Program Prioritas Pendidikan 2025 Raih Capaian Signifikan

“Peserta didik pada setiap satuan pendidikan berhak mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuannya,” ucapnya, dikutip dari siaran pers Kemendikdasmen, Jumat (19/9).

Inklusivitas layanan pendidikan bagi para peserta didik yang memiliki bakat Istimewa juga terus dimaksimalkan. 

“Kemendikdasmen juga tidak melupakan untuk terus menciptakan iklim pendidikan yang inklusif dan nondiskriminatif yaitu adanya program pendidikan afirmasi untuk murid di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), penguatan peran perempuan dan pemberdayaan penyandang disabilitas,” tekannya.

Sebelum mengakhiri pidatonya, Mendikdasmen memberi apresiasi kepada anak-anak Indonesia yang telah mengharumkan nama bangsa di berbagai ajang kompetisi nasional maupun internasional. Menurutnya, torehan prestasi yang disumbangkan anak-anak adalah bentuk rasa cinta yang tinggi kepada bangsa yang berhasil diungkapkan dengan cara terbaik tanpa harus banyak kata.

“Selamat untuk anak-anak yang telah meraih prestasi membanggakan di tingkat dunia. Kalian membuktikan, Indonesia memiliki talenta muda berprestasi yang hebat,” ucap Menteri Mu`ti yang pada kesempatan ini juga turut mengapresiasi secara khusus kepada 8 (delapan) murid berkebutuhan khusus dari Tim Tata Boga Sekolah Luar Biasa (SLB) yang telah berlaga di ajang The 14th Salon Culinaire.

Selanjutnya, Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Maria Veronica Irene Herdjiono, dalam laporannya menyampaikan, Bina Talenta Indonesia adalah program nasional yang mengidentifikasi, mengembangkan, dan menyalurkan talenta unggul ke jenjang pendidikan tinggi serta karier profesional. 

“Tercatat, saat ini peserta yang telah mengikuti program BTI yaitu 7.360 orang berasal dari 38 provinsi dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN). Sebanyak 5.039 murid yang tersebar di 945 sekolah, 2.321 guru dari 1.168 sekolah telah tercatat di dalam sistem pangkalan data (database) Bina Talenta Indonesia. SILN yang ikut serta yakni Arab Saudi, Malaysia, Mesir, Myanmar, dan Singapura,” tutur Irene.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: