Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Farida Farichah mendorong Bank Himbara untuk menggandeng operasi Kelurahan (Kopkel) Merah Putih Pondok Aren di Tangerang Selatan sebagai mitra usaha dengan memberikan dukungan pembiayaan dan asistensi bisnis.
Sehingga ke depan operasional Kopkel Pondok Aren dapat berjalan lebih optimal. Ini disampaikannya saat melakukan kunjungan ke KopKel Pondok Aren, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Ekosistem Seni Rupa Punya Potensi Besar Dikembangkan untuk Gerakkan Roda Ekonomi
"Saya sudah mencoba transaksi di sini dengan pembayaran QRIS, tadi juga ada transaksi gas LPG dan lainnya, ini awal yang berkesan baik. Semoga operasionalisasi di sini jalan terus, apalagi nanti kalau ada kucuran dana dari Bank Himbara untuk mendukung,” katanya, dikutip dari siaran pers Kemenkop, Senin (29/9).
Wamenkop Farida berharap agar pengurus dan pengelola koperasi ini terus menjaga amanah dari para anggotanya karena antusiasme masyarakat sudah sangat baik.
Ia menekankan bahwa niat baik akan selalu mendapat sambutan positif. “Apapun yang jadi niat baik, bismillah insyaallah masyarakat dengan niat baik akan diterima dengan baik,” imbuhnya.
Wamenkop berharap Kopkel Merah Putih Pondok Aren bisa menjadi contoh pengembangan koperasi desa di wilayah lain. Menurutnya, sinergi antara pengurus, anggota, pemerintah, dan pelaku UMKM akan menjadi kunci keberhasilan.
“Kalau kita sama-sama gotong royong, saling membantu, koperasi ini bisa tumbuh kuat. Saya percaya koperasi seperti inilah yang jadi tulang punggung ekonomi rakyat,” jelasnya.
Wamenkop Farida kesiapannya untuk mendukung pengembangan Kopdes/ Kel Merah Putih di seluruh wilayah di Indonesia termasuk Kopkel Pondok Aren. “Kami akan terus mendampingi, memastikan koperasi ini berjalan sehat dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat Pondok Aren,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Kopkel Merah Putih Pondok Aren Muhammad Zaeni menyampaikan perkembangan terkini koperasi yang dipimpinnya. Dia menyatakan bahwa pertambahan jumlah anggota cukup signifikan dari sebelumnya 140 orang kini sudah mencapai 349 orang. Ke depan diharapkan jumlah anggota dan partisipasi aktif akan terus meningkat.
Menurutnya, keberadaan KopKel di Pondok Aren ini menjadi wahana strategis untuk merangkul para pelaku UMKM dan toko kecil di wilayahnya. Untuk itu, potensi yang dimiliki Kopkel Pondok Aren dengan segala keterbatasannya akan dioptimalkan secara bertahap namun konsisten.
“Kita ingin semua toko-toko kecil jadi bagian dari tim kita untuk menyukseskan program koperasi ini,” katanya.
Zaeni juga berharap dukungan optimal ddari pemerintah terutama dari sisi permodalan. Diakuinya bahwa saat ini modal yang digunakan untuk menjalankan bisnis melalui gerai sembako masih sangat terbatas.
Meski begitu, ia menyebut tidak ada hambatan berarti sejauh ini kecuali literasi masyarakat terhadap keberadaan dan fungsi Kopkel Merah Putih masih sangat terbatas. Untuk itu dia juga berharap ada dukungan dari berbagai pihak untuk membantu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya berkoperasi.
"Modal awal kita ini kecil, kita belum bisa memenuhi kebutuhan para anggota karena barang masih terbatas. Tapi kalau ada support dari pemerintah, saya yakin kita bisa memenuhi apa yang dibutuhkan masyarakat,” ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Advertisement