Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengungkapkan UMKM di sektor kuliner dan pariwisata memiliki potensi besar yang harus didukung.
Dukungan tersebut adalah dalam bentuk pengembangan usaha serta perluasan pasar baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Ini disampaikannya dalam sambutannya pada The 5th International Conference on Tourism, Gastronomy and Tourist Destination di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Terdapat Potensi Besar Perkuat Posisi Industri Fesyen RI di Kancah Global
Ia menambahkan, dalam beberapa tahun terakhir, sektor pariwisata mengalami transformasi besar. Wisatawan kini tidak hanya mencari keindahan alam, tetapi juga pengalaman autentik, termasuk melalui wisata kuliner.
Indonesia sendiri merupakan salah satu negara dengan keragaman rempah terbesar di dunia. Tercatat ada sekitar 30.000 spesies rempah, menempatkan Indonesia pada peringkat kelima sebagai negara penghasil rempah setelah India, Turki, Bangladesh, dan China.
Menurut data United Nations World Tourism Organization (UNWTO), lebih dari 35% wisatawan dunia memilih destinasi berdasarkan daya tarik kulinernya. Di Indonesia, sektor kuliner menyumbang hampir 41% dari total PDB ekonomi kreatif nasional.
“Artinya, gastronomi telah menjadi jantung dari sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia,” ujar Maman.
Baca Juga: Kementerian UMKM Hadirkan Inisiatif Strategis Mudahkan Pembiayaan Usaha Menengah
Ia juga mengungkapkan rencana peluncuran Program Holding UMKM, yaitu pengembangan ekosistem kemitraan bisnis UMKM berbasis klaster, yang mencakup sektor pariwisata dan kuliner.
“Melalui mekanisme ini, UMKM di sektor kuliner dan pariwisata dapat memperkuat kolaborasi, meningkatkan skala usaha, dan lebih mudah masuk ke rantai pasok global. Dengan demikian, UMKM kita tidak lagi hanya menjadi pemain lokal, tetapi juga aktor penting di tingkat internasional,” katanya, dikutip dari siaran pers Kementerian UMKM, Jumat (24/10).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement