Kredit Foto: Unsplash/Kanchanara
Canary Capital berencana meluncurkan exchange-traded funds (ETF) yang terkait dengan mata uang kripto litecoin dan hedera dari Amerika Serikat (AS). Hal itu menandai langkah maju besar bagi pasar aset digital di tengah penutupan sebagian pemerintahan di AS.
Pendiri dan Chief Executive Officer (CEO) Canary Capital Steven McClurg mengatakan bahwa peluncuran ini akan menjadi ujian bagi proses persetujuan baru yang disederhanakan oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).
Baca Juga: 5 Exchange Kripto Indonesia, Pilih yang Mana?
McClurg menilai bahwa hal ini berpotensi membuka jalan bagi lebih banyak produk kripto serupa untuk masuk ke pasar tanpa perlu tinjauan panjang dan spesifik per produk.
“Kami telah beberapa kali berinteraksi dengan mereka terkait kedua pengajuan itu selama setahun terakhir,” kata McClurg, dilansir dari Reuters, Selasa (28/10).
“Kami sebenarnya sudah sangat siap sebelum penutupan pemerintahan terjadi," tambahnya.
McClurg menambahkan bahwa perusahaannya tidak akan meluncurkan semua produk kripto sekaligus, tetapi akan melakukannya secara bertahap dalam beberapa minggu dan bulan mendatang.
Menurut McClurg, peluncuran produk litecoin dan hedera dilakukan karena perusahaan yakin dengan tingkat komunikasi yang telah dicapai bersama pemerintah sebelum penutupan, meski sejumlah pengajuan lain masih menunggu kejelasan.
Canary memanfaatkan keputusan terbaru pemerintah yang mengizinkan tiga bursa efek nasional untuk mengadopsi standar pencatatan umum bagi produk exchange-traded funds kripto dan komoditas lainnya.
Baca Juga: Perkuat Ekosistem Kripto, Crypto.com Putuskan Ajukan Lisensi Bank Nasional di AS
Langkah ini secara efektif menghapus hambatan terakhir bagi manajer aset yang ingin meluncurkan berbagai dana spot baru yang terikat pada beragam aset kripto.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement