Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perkuat Pasar Global, Sari Murni Group Teken MoU dengan Sony Trading untuk Ekspor Snack ke Australia Senilai US$2 Juta

Perkuat Pasar Global, Sari Murni Group Teken MoU dengan Sony Trading untuk Ekspor Snack ke Australia Senilai US$2 Juta Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sari Murni Group, yang merupakan produsen makanan dan minuman ringan terkemuka di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, dan dikenal lewat produk populernya seperti Momogi, resmi memperluas pasarnya ke Australia. Ekspansi ini diresmikan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Sony Trading Pty Ltd Australia dalam acara Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 di ICE BSD City.

Sony Trading Pty Ltd sendiri adalah perusahaan importir, eksportir, grosir, dan distributor ternama yang berlokasi di Sydney, Australia. Perusahaan ini memiliki fokus pada penyediaan bahan makanan Asia berkualitas tinggi, melayani pasar domestik Australia dan pasar internasional. Sony Trading juga dikenal sebagai mitra dagang yang signifikan bagi produk-produk asal Indonesia.

Kesepakatan yang ditandatangani pada 16 Oktober 2025 ini menunjukkan komitmen Sony Trading Pty Ltd untuk membeli produk snack dari Sari Murni Group. Nilai total kontrak pembelian ini mencapai US$2 juta dan akan berjalan selama periode 2025–2027. Penandatanganan kerja sama penting ini turut disaksikan oleh Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri.

Baca Juga: INDEF: 20 Persen Pengeluaran Non Makanan Rumah Tangga Dialokasikan untuk Kebutuhan Kendaraan

Kesepakatan ini menandai komitmen Sony Trading Pty Ltd untuk membeli produk snack Sari Murni Group senilai US$2 juta selama periode 2025–2027. Penandatanganan kerjasama ini dilakukan pada 16 Oktober 2025 dan disaksikan oleh Wakil Menteri Perdagangan RI Dyah Roro Esti Widya Putri.

“Sebagai produsen makanan yang telah berkiprah selama lebih dari 20 tahun, tentunya pengalaman dan brand recognition yang kami miliki menjadi aset dan bekal untuk langkah strategis bagi Sari Murni Group agar dapat terus memperluas jangkauan ke pasar global, sekaligus membuktikan bahwa produk lokal mampu memenuhi standar internasional.” ujar Sumarlik, Direktur Sari Murni Group.

Menurut data transaksi perdagangan yang dirilis oleh Indonesian Business Association in Australia (IBAI, 2025) dan Trading Economics (2025), nilai transaksi produk makanan dan minuman (mamin) asal Indonesia di pasar Australia sepanjang tahun 2024 tercatat mencapai sekitar US$160,5 juta. Angka ini mencerminkan permintaan yang terus tumbuh terhadap produk konsumsi Indonesia, sekaligus menunjukkan peluang ekspansi besar bagi pelaku industri mamin nasional di pasar Australia.

Melalui kerja sama ini, Sari Murni Group akan memperkenalkan berbagai varian snack unggulannya ke pasar Australia mulai 2025, difokuskan pada segmen modern trade dan retail premium. Strategi ini diharapkan tidak hanya memperkuat posisi merek Indonesia di luar negeri, tetapi juga membuka peluang kolaborasi lebih luas dengan mitra distribusi internasional lainnya.

Baca Juga: Dorong Pertumbuhan UMKM Kuliner, 60 Tenant Jajanan TikTok Siap Meriahkan TikTok Food Fest 2025 di Hutan Kota GBK

Sebagai langkah nyata, pengembangan distribusi dan penguatan brand di Australia akan ditingkatkan melalui pengiriman langsung ke Port Perth, guna mempercepat proses logistik dan memastikan ketersediaan produk di pasar secara lebih efisien.

Selain memberikan dampak langsung terhadap kinerja ekspor, kemitraan ini juga menegaskan komitmen Sari Murni Group terhadap peningkatan nilai tambah industri makanan ringan nasional. Ke depan, Sari Murni akan terus mengembangkan produk dan kemasan yang mengikuti tren pasar Australia, agar tetap relevan dan kompetitif di pasar internasional. 

Kerja sama dengan Sony Trading ini memperkuat posisi Sari Murni Group sebagai produsen snack nasional berorientasi ekspor, sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi produsen dan distributor produk konsumer terbaik dan terpercaya di Indonesia maupun pasar internasional.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: