Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sistem Keamanan Siber Jadi Kunci untuk Raih Peluang Ekonomi Digital

Sistem Keamanan Siber Jadi Kunci untuk Raih Peluang Ekonomi Digital Kredit Foto: Istimewa

"Indonesia berpotensi untuk menjadi kekuatan ekonomi dunia pada tahun 2045 dengan penguasaan keamanan siber dan penguasaan teknologi digital secara tepat dan memanfaatkan digitalisasi di bidang ekonomi. Indonesia dapat meningkatkan PDB mencapai Rp22.500 triliun dibandingkan pertumbuhan GDP tanpa adanya transformasi digital. Inilah potensi fantastis yang tidak boleh kita sia-siakan, dan sekaligus menjadi alasan mengapa NCC 2025 merupakan platform strategis untuk menyinkronkan langkah-langkah pencegahan ancaman siber serta memperkuat fondasi digital kita," paparnya.

Ia menegaskan komitmen BSSN untuk memperkuat perannya sebagai koordinator keamanan siber nasional dan terus menyokong serta mengadvokasi penyelenggaraan National Cybersecurity Connect di tahun-tahun mendatang. Dukungan ini merupakan bentuk pengakuan terhadap peran krusial NCC sebagai wadah strategis dalam mewujudkan kedaulatan digital Indonesia.

Baca Juga: NCC Penting untuk Perkuat Ketahanan Siber dan Daya Saing Ekonomi Kreatif RI

Sedangkan Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin, membawa perspektif segar tentang kedaulatan digital. "Paradigma baru harus kita bangun: perang masa kini bukan dengan senjata fisik, tapi dengan penguasaan data dan ruang digital. Kedaulatan sebuah bangsa kini juga diukur dari kemampuannya menjaga ruang digitalnya agar tetap aman, beretika, dan produktif," tegas Addin.

Ketua Umum APTIKNAS, Soegiharto Santoso, mengingatkan akan eskalasi ancaman siber yang kompleks dan masif sepanjang 2024, seperti serangan ransomware pada layanan kesehatan dan pelanggaran data di fintech, yang merupakan pengingat nyata bahwa setiap celah keamanan adalah ancaman terhadap stabilitas ekonomi dan kepercayaan publik.

"Oleh karena itu, NCC 2025 hadir dengan misi yang jelas: sebagai ruang kolaborasi, platform berbagi pengetahuan, dan katalis untuk aksi nyata dalam membangun kesiapan kolektif kita. Di forum inilah, kita mentransformasi tantangan menjadi peluang, dan kerentanan menjadi ketangguhan," kata Soegiharto Santoso yang akrab disapa Hoky.

Forum NCSC 2005 mempertemukan pemerintah, industri, komunitas, dan generasi muda digital untuk memperkuat ketahanan siber nasional. Presiden Direktur PT Naganaya Indonesia Internasional, Aditya Adiguna, menambahkan pihaknya menargetkan lebih dari 5.000 peserta nasional dan internasional, serta dihadiri oleh ratusan praktisi, pembicara ahli, dan pemimpin industri dari berbagai sektor strategis.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: