Dinamika Pemilihan Sekda DKI Jakarta, Gubernur dan Mendagri Diharapkan Pilih Calon yang 'Bersih'
Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah, menekankan pentingnya proses seleksi yang cermat dan teliti bagi Gubernur Dramono Anung dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam menentukan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta.
Keduanya diharapkan dapat menelaah secara mendalam rekam jejak ketiga calon yang telah diusulkan, dengan mempertimbangkan aspek integritas, kapasitas, wawasan kebangsaan, serta rekam jejak hukum mereka.
Pemilihan Sekda dinilai sangat krusial karena posisi ini merupakan jabatan strategis yang memegang peran penting dalam menggerakkan roda pemerintahan daerah.
Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan karir tertinggi di tingkat daerah dan satu-satunya pejabat eselon I, Sekda memiliki kewenangan yang luas dalam berbagai aspek pemerintahan di Pemda.
Trubus juga menyoroti pentingnya transparansi dalam proses pengisian jabatan ini. Ia mengingatkan agar proses seleksi dapat berjalan objektif untuk mencegah terjadinya praktik-praktik yang tidak diinginkan, sebagaimana isu yang sempat viral pasca-pelantikan 62 pejabat eselon II pada Mei 2025 lalu. Laporan dari pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai hal tersebut hingga kini masih dalam proses penanganan.
Menjelang masa pensiun Sekda DKI Marullah Matali pada 27 November 2025, tiga nama yang diusulkan untuk posisi tersebut adalah:
- Sigit Wijatmoko (Asisten Pemerintahan)
- Saefulloh Hidayat (Kepala BP Perumda DKI)
- Uus Kuswanto (Walikota Jakarta Barat)
Berdasarkan informasi yang beredar, terdapat dinamika dalam urutan peringkat hasil uji kompetensi. Awalnya, Sigit Wijatmoko meraih nilai tertinggi, disusul Saefulloh Hidayat, dan kemudian Uus Kuswanto. Namun, dalam pengusulan ke Kementerian Dalam Negeri, urutan tersebut berubah menjadi Uus Kuswanto di peringkat tertinggi, diikuti Sigit Wijatmoko, dan Saefulloh Hidayat.
Rekam Jejak Tiga Kandidat Sekda DKI Jakarta
Uus Kuswanto
Saat ini menjabat sebagai Walikota Jakarta Barat dan pernah menjabat sebagai Penjabat Sekretaris Daerah DKI Jakarta.
Saefulloh Hidayat
Saat ini menjabat sebagai Kepala BP Perumda DKI, dan sebelumnya pernah memimpin Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah serta Inspektorat Provinsi DKI Jakarta.
Sigit Wijatmoko
Saat ini menjabat sebagai Asisten Pemerintahan Sekretaris Daerah DKI Jakarta. Karirnya dimulai dari tingkat kecamatan dan berkembang hingga menduduki berbagai posisi strategis di Pemprov DKI Jakarta. Sigit pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Dinas Perhubungan, Plt Kepala Dinas Perhubungan, Walikota Jakarta Utara, dan turut serta dalam proses seleksi Sekda pada tahun 2020.
Proses seleksi ini menjadi perhatian banyak pihak mengingat posisi Sekda yang strategis dalam menentukan arah kebijakan pemerintahan DKI Jakarta ke depan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement