Buku Indonesia Naik Kelas Beri Refleksi Penting Terkait Hilrisasi hingga Industri
Kredit Foto: Kemenko Perekonomian
Buku 'Indonesia Naik Kelas' yang diluncurkan pada 21 November 2025 memberikan refleksi penting terkait hilirisasi, industrialisasi, serta kebutuhan penguatan kapabilitas industri nasional.
Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto secara daring dalam Future Talk: Indonesia Naik Kelas & Peran Civitas Akademika sekaligus menjadi forum bedah buku Indonesia Naik Kelas karya Dr. Dany Amrul Ichdan yang memuat berbagai gagasan strategis mengenai lompatan pembangunan ekonomi Indonesia di Depok, Jumat (12/12/2025).
Baca Juga: Mendigi Meutya Hafid Tegaskan Konektivitas Harus Tingkatkan Ekonomi Daerah
Konsep hilirisasi yang ditulis dalam buku karya Wakil Direktur Utama MIND ID itu selaras dengan kebijakan pemerintah yang menekankan pembangunan basis industri secara bertahap sesuai kemampuan nasional.
“Salah satu refleksi yang saya dapati adalah konsep hilirisasi sebagai peluncur agar Indonesia bisa naik kelas. Industri tidak hanya membangun secara fisik, tetapi juga membangun kapabilitas sumber daya manusia, terutama kemampuan engineering dan rekayasa dalam negeri,” ujar Menko Airlangga, dikutip dari siaran pers Kemenko Perekonomian, Sabtu (13/12).
Selain itu, ia menekankan bahwa industrialisasi memiliki multiplier effect yang luas bagi desa, kota kecil, serta UMKM.
Oleh karena itu, industrialisasi harus terintegrasi dengan rantai pasok global sekaligus melibatkan seluruh pemangku kepentingan agar bersifat inklusif dan berkelanjutan.
“Saya berharap buku Indonesia Naik Kelas dapat menjadi inspirasi bagi lahirnya pemimpin-pemimpin baru Indonesia yang mampu menyatukan visi lintas sektor,” pungkas Menko Airlangga.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement