WE Online, Jakarta - Sebagai penyedia jasa telekomunikasi milik negara, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) terkesan tutup mata atas persoalan laman Mercusuar.info yang muncul di jaringan Speedy.
Sekadar informasi, Mercusuar.info dulunya merupakan laman yang berperan sebagai pemandu arah bagi pengguna internet yang tersasar. Namun, seiring waktu laman tersebut perannya kini mulai dimanfaatkan untuk sarana penampilan iklan. Anehnya, laman Mercusuar.info terang-terangan mengatakan suatu situs sedang tidak aktif padahal situs tersebut masih aktif.
Berdasarkan penelurusan Warta Ekonomi terhadap laman Mercusuar.info, sebuah blog (pcb micro blog) dengan runut menyebutkan adanya keanehan tampilan laman Mercusuar.info antara dulu dengan sekarang. Laman Mercusuar.info sendiri terdaftar atas nama "Mariana Dinas" dengan organisasi PT Telekomunikasi Indonesia dan alamat email: [email protected].
Menurut Pcb Micro Blog, keanehan tampilan tidak hanya terjadi pada laman Mercusuar.info, tetapi juga pada tampilan laman internet Positif.org yang terdaftar atas nama Aldi Afriansyah Din. Kedua laman tersebut Mercusuar.info dan Internet Positif.org juga dipenuhi ragam iklan adsense.
"Semakin banyak situs yang terblokir, semakin menambah keuntungan pemilik website-nya. Dalam hal ini, entah pribadi atau perusahaan (Telkom) yang merasakan uang hasil adsense tersebut. Pesan moral tentang internet bersih kini semakin pudar. Mereka kelihatanya terlalu berambisi untuk menghasilkan keping-keping dolar dari setiap pengunjung yang membuka situs yang diblokir," tulis mazbhenks di situs Pcb Microblog.
Sementara itu, Telkom masih bungkam terkait persoalan ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Febri Kurnia
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement