Heineken Raup Keuntungan, Carlsberg Masih Harus Berjuang

WE Online, Jakarta - Produsen bir asal Belanda Heineken telah meningkatkan dividen pada laba bersih tahun 2015 sebesar €1,89 miliar (£147 miliar; US$2,13 miliar), naik 25% dari tahun sebelumnya. Demikian sebuah pernyataan sebagaimana dikutip dari laman BCC di Jakarta, Jumat (12/2/2016).

Heineken mengatakan akan mengusulkan dividen sebesar €1,30 per saham, di atas €1,10 per saham yang dibayar pada tahun lalu. Sementara itu, produsen bir asal Denmark Carlsberg mengalami kerugian tahunan sebesar US$261,8 juta (£ 181 juta), lebih baik dari yang diperkirakan analis.

Heineken mengatakan pihaknya akan memberikan pertumbuhan pendapatan dan laba lebih lanjut, meskipun menghadapi situasi perekonomian global yang semakin menantang.

CEO Heineken Jean-Francois van Boxmeer, mengatakan, "meskipun kami memperkirakan volatilitas di pasar negara berkembang akan terus berlanjut dan adanya tekanan deflasi pada tahun 2016, kami yakin bahwa kami akan kembali memberikan pertumbuhan serta ekspansi margin yang sejalan dengan target."