Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Susi: IUU Fishing Bukan Sekedar Persoalan Penangkapan Ilegal

        Susi: IUU Fishing Bukan Sekedar Persoalan Penangkapan Ilegal Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti menyebutkan, kebijakan IUU (Ilegal, Unpreported and Unreguated) Fishing yang dijalankan bukan hanya untuk melindungi laut dari penangkapan ilegal, tetapi ada persoalan lain di luar perikanan yang mengancam kedaulatan bangsa.

        "IUU Fishing is not only just ilegal fishing', tapi dibalik itu ada ancaman besar terhadap kedaulaatan bangsa," kata Susi dalam kuliah umum di Kampus IPB, Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/10/2016).

        Susi menyebutkan, dibalik beroperasinya kapal-kapal asing di perairan Indonesia secara bebas tidak hanya membawa serta ikan yang ditangkap secara ilegal dari perairan Nusantara. Tetapi juga membawa serta perdagangan senjata, narkoba, perdagangan orang, perdagangan satwa, pakaian ilegal, dan rokok ilegal.

        "Jadi mereka tidak hanya membawa ikan kita, mereka juga membawa satwa kita yang terancam punah, diperdagangkan, senjata, miras, narkoba," katanya.

        Ia menyebutkan, data dari BNN mengungkapkan ada lebih 5.000 kg narkoba masuk ke Indonesia setiap minggu. 80 persen narkooba masuk lewat laut Indonesia.

        "Ini merusak mengancam masa depaan generasi kita, mengancam masa depan bangsa kita. Pemakai narkoba sudah 5 juta sekarang," katanya.

        Tidak hanya narkoba, lanjutnya dengan IUU Fishing juga menyelamatkan penjualan bahan bakar ilegal yang terjadi di laut Indonesia.

        "Kapal-kapal asing itu tidak membawa BBM, mereka justru membelinya BBM yang disubsidi oleh pemerintah, yang harusnya dikonsumsi oleh masyarakat kita," kataya.

        Susi mengatakan, dengan aturan IUU Fishing, upaya pemerintah melindungi ekosistem sumberdaya alam Indonesia, dan menjaga agar stok ikan tersedia, untuk kecukupan bangsa.

        Susi meyakini, dengan IUU Fishing, PDB sektor perikanan meningkat dibanding sektor lain seperti pertanian, dan perkebunan yakni 8,96 dan pendapatan nelayan naik dari 102 menjadi 110, perikanan menyumbang deflasi.

        Penerapan IUU Fishing menjadi harapan, berusaha menjadikan perikanan terkelola secara modern, dicirikan dengan perikanan yang ilegal, terlaporkan dan dilengkapi regulasi yang jelas.

        Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti memberikan kuliah umum di hadapan ratusan mahasiswa IPB di Kampus Dramaga, dengan tema "Kedaulatan Perikana Melalui Pemberantasan Ilegal, Unpreported and Unreguated Fishing".

        Kuliah umum yang disampaikan Susi berjudul "Membangun Kedaulatan Perikanan melalui Pemberantasan Ilegal Fishing". (Ant)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sucipto

        Bagikan Artikel: