Harga sayur-mayur di Pasar Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, masih stabil walaupun dalam kondisi musim hujan seperti sekarang ini, karena yang memengaruhi naik turunnya harga adalah masalah persediaan.
"Seperti kol, harganya kini lebih murah, atau turun menjadi Rp10 ribu per kg. Bawang per kg Rp40 ribu, dari harga bulan kemarin. Cabai rawit per kg Rp50 ribu, kalau cabai keriting per kg Rp30 ribu. Pengaruh harga kalau lagi kosong barangnya, kalau ada yaa sama aja," kata seorang pedagang sayur-mayur di Pasar Tambun, Elvi, di Bekasi, Kamis (24/11/2016), ketika ditanya mengenai pengaruh cuaca terhadap harga penjualan.
Di sisi lain, seorang pembeli, Neneng, justru memberikan lontaran pendapat yang berbeda, di mana ia merasa kalau harga cabai masih dianggap naik, yaitu Rp50 ribu dari sebelumnya Rp40 ribu per kg.
"Tapi masih naik, masih mahal. Harga bawang dan cabai masih mahal, harganya Rp50 ribu padahal sebelumnya per kg Rp40 ribu," kata Neneng.
Neneng mengharapkan Presiden Joko Widodo dapat menurunkan harga sayur-mayur, setidaknya stabil pada harga yang rendah. Sementara itu, pembeli yang lain, Anis, berkomentar bahwa dirinya merasa risi kalau harganya naik. Ia berharap agar harga kebutuhan pokok dapat diturunkan lagi jika dibandingkan dengan harga yang sekarang.
"Risi kalau harga naik. Saya tuh berharap biar harganya diturunkan, semoga enggak banjir, biar pasarnya enggak kotor, biar enggak naik juga harganya," ujar Anis. (Ant).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Leli Nurhidayah
Tag Terkait: