Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Banten akan terus memperkuat komunikasi dengan Organisasi Angkutan Daerah (Organda) dan ojek online agar bentrokan tak terjadi lagi.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Syaiful Rohman di Tangerang Sabtu mengatakan, Dishub juga terus berkomunikasi dengan Kelompok Kerja Sub Unit (KKSU) Organda Kota Tangerang, agar dapat mengoperasionalkan kembali layanan transportasi bagi masyarakat.
Termasuk juga dengan pengemudi ojek online agar tetap membantu menjaga keamanan di Kota Tangerang serta tak mudah terprovokasi yang bisa memecah-belah persatuan, katanya.
"Semuanya saling membutuhkan. Mari kita saling menghargai, menghormati dan menahan diri satu sama lain, agar Kota Tangerang senantiasa terjaga kondusivitasnya sehingga kita semua dapat beraktivitas dengan baik seperti biasanya," katanya.
Ridzki Kramadibrata, Managing Director, Grab Indonesia dalam keterangan resmi mendukung segala upaya pemerintah kota dan aparat keamanan untuk membuat situasi kembali kondusif.
Demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Grab Indonesia telah menghimbau seluruh mitra pengemudi untuk tidak terpancing provokasi dan tindak kekerasan. Sebab, keselamatan seluruh mitra pengemudi, penumpang dan masyarakat merupakan prioritas utama.
Grab Indonesia berkomitmen untuk mendukung dan mengikuti arahan serta ketetapan dari pemerintah kota Tangerang guna membuat situasi kembali kondusif dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwenang.
"Kami akan terus berkolaborasi dan berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan di industri transportasi untuk memberikan manfaat bagi semua pihak," ujarnya. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Dewi Ispurwanti
Tag Terkait: