Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan meminta maaf kepada publik karena pembangunan proyek kereta ringan (Light Rail Transit/LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) menyebabkan ketidaknyamanan berlalulintas.
"Kami minta maaf kepada publik karena pembangunan ini karena pasti menimbulkan ketidaknyamanan. Tapi kita tidak ada pilihan, kita harap semua proses bisa selesai," katanya saat meninjau proyek LRT Jabodebek di sisi ruas tol Jagorawi Jakarta, Jumat (4/8/2017).
Luhut berharap pembangunan bisa selesai dalam waktu yang terlalu lama sehingga gangguan lalu lintas bisa segera selesai.?
Pembangunan proyek LRT Jabodebek diharapkan bisa rampung sesuai target agar dapat beroperasi pada 2019.
"Sekali lagi saya mohon maaf atas kejadian ini kepada publik yang tentu akan mengalami banyak gangguan lalu lintas," katanya.
Direktur Utama PT Adhi Karya (Persero) Tbk Budi Harto menuturkan pemasangan rel diharapkan selesai Desember 2018, sehingga pembangunan fisik seluruhnya ditargetkan selesai pada Januari 2019. Kemudian disusul tiga bulan penyesuaian sebelum beroperasi. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: