Kredit Foto: Angga Nugraha
Warta Ekonomi, Purwakarta -
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mencanangkan hari Kamis sebagai Hari Welas Asih atau Hari Kasih Sayang. Setiap Kamis, pelajar SD dan SMP Purwakarta diwajibkan membawa segelas beras.
Beras yang terkumpul kemudian dibagikan pada warga dengan latar belakang ekonomi lemah termasuk pelajar dari kurang mampu. Pencanangan Hari Welas Asih digelar di SMP Negeri 5 Purwakarta.
"Untuk menumbuhkan empati pada pelajar maka setiap hari Kamis dicanangkan Hari Welas Asih. Pelajar harus membawa beras minimal segelas. Lalu dikumpulkan dan dibagikan pada teman-temannya yang tidak mampu dan warga sekitar," ujar Dedi di SMP 5 Purwakarta, Kelurahan Ciseureuh Kecamatan Purwakarta Kota, Kamis (7/9/2017).
Pengumpulan beras oleh siswa juga digelar di berbagai SD di Purwakarta. Pantauan, para pelajar beriringan membawa beras dalam kantong keresek. Kemudian, beras itu dikumpulkan dan dibagikan pada keluarga tidak mampu.?
"Beras itu kan kebutuhan pangan mendasar dari setiap warga. Maka, kami libatkan pelajar untuk turut berbagi beras minimal segelas. Jika dikumpulkan jadi banyak dan bisa untuk berbagi," ujarnya.?
Pada kesempatan itu, pengumpulan beras untuk sementara di seluruh Purwakarta mencapai hingga 5 kwintal beras dari seluruh pelajar.?"Bisa lebih malah. Inilah kekuatan gotong royong beras. Kegiatan ini saya wajibkan rutin digelar setiap pekan. Dengan begitu, saya yakin warga Purwakarta tidak akan kekurangan beras," ujarnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Angga Nugraha
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: