Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Survei terbaru dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS) mencatat sebanyak 68,3% masyarakat menyatakan puas dengan kinerja Jokowi. Sementara 31,5% menyatakan tidak puas.
?Tingkat kepuasan publik ini naik tipis 1,8% dibandingkan 2016. Pada 2016, tingkat kepuasan tercatat 66,5% dan pada 2015 sebesar 50,6%,? kata Peneliti CSIS, Arya Fernandes dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (12/92017).
Survei CSIS juga mengukur kepuasan publik terhadap beberapa bidang utama seperti ekonomi, hukum, dan maritim. Hasilnya kepuasan publik? di bidang maritim mengalami kenaikan yang cukup signifikan dalam tahun ke tahun. Pada tahun 2017, tingkat kepuasan di bidang maritim mencapai 75,5% naik bila dibandingkan tahun 2015 dan 2016 masing-masing sebesar 59,4% dan 63,9%.
Tingkat kepuasan publik di bidang maritim lebih tinggi bila dibandingkan sektor hukum dan ekonomi. Kepuasan publik di bidang hukum pada 2017 mencapai 64% dan di bidang ekonomi pada 2017 mencapai 56,9%. Tingkat kepuasan publik di bidang ekonomi meningkat dibandingkan 2016 yang tercatat sebesar 46,8%, dan pada 2015 hanya sebesar 30%.
Dari hasil survei, tingkat optimisme terhadap kemampuan pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat berda di level cukup optimis (63,7%). Tingkat optimisme terhadap kemampuan pemerintah meningkatkan pembangunan infrastruktur berada di level cukup optimis (70,2%).
Riset CSIS melibatkan 1.000 orang responden yang tersebar di 34 provinsi Indonesia pada 23-30 Agustus 2017. Riset dalam bentuk wawancara tatap muka menggunakan kuesioner terstruktur. Margin of error survei ini sebesar +/-3,1% pada tingkat kepercayaan 95%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi