Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Saatnya Manfaatkan Momentum Perbaikan Ekonomi untuk Investasi

        Saatnya Manfaatkan Momentum Perbaikan Ekonomi untuk Investasi Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Momentum pertumbuhan ekonomi baik global maupun domestik yang membaik tahun ini harus dimanfaatkan masyarakat Indonesia untuk berinvestasi.

        Bila ditelisik, saat ini ekspor-impor Indonesia dalam posisi yang cukup baik dan likuiditas perbankan juga dalam keadaan yang cukup. Rasio utang Indonesia pun merupakan paling rendah dibandingkan banyak negara lain di dunia.

        "Momentum perekonomian yang membaik ini harus dijadikan peluang untuk berinvestasi. Namun perlu diingat, dalam berinvestasi harus memperhatikan bentuk investasi dan profil risiko dari masing-masing," kata Head of Wealth Management and Retail Digital Business Bank Commonwealth Ivan Jaya dalam acara Macro Economic Outlook & Investment Strategy 2018 di kantor Bank Commonwealth Indonesia, Jakarta, Rabu (10/1/2018).

        Dia mengatakan bahwa dalam merespons kebutuhan investasi nasabah di era ekonomi digital, Bank Commonwealth berkomitmen mendampingi Nasabah dalam meningkatkan kesejahteraan finansialnya melalui perbankan digital, salah satunya dengan Dynamic Model Portofolio yang merupakan benefit dari Premier Banking.

        Dynamic Model Portfolio merupakan sebuah konsep investasi yang tidak hanya fokus pada perpaduan kelas aset berdasarkan profil risiko Nasabah, tetapi juga berdasarkan risiko pasar.

        "Kami mengambil pendekatan portofolio yang menyeluruh dengan berbagai solusi dan produk yang dirancang sesuai tujuan finansial," jelas Ivan.

        Dynamic Model Portfolio akan mengumpulkan berbagai informasi pasar, memilah mana yang paling relevan untuk setiap Nasabah berdasarkan profil risiko dan tujuan investasi mereka, kemudian memberikan saran terkait penempatan portofolio asetnya.

        "Nasabah pun dapat menggerakkan asetnya secara dinamis, tidak harus sama dengan proporsi investasi yang ditentukan di awal. Melalui Dynamic Model Portfolio, kami ingin melayani Nasabah kami dengan layanan wealth management?yang mampu membantu mereka memahami realita pasar yang dinamis daripada hanya statis terpaku pada teori semata," kata Ivan.

        Menurutnya, dengan perkembangan teknologi, anak muda juga bisa memulai investasi. Apalagi, saat ini Indonesia memiliki bonus demografi dimana jumlah masyarakat berusia muda (generasi milenial) dengan rentang usia antara 21?40 tahun, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), mendominasi populasi penduduk Indonesia dengan jumlah mencapai 34% dari total populasi penduduk Indonesia.

        Generasi dengan kreativitas tinggi, percaya diri, penuh energi, dan terkoneksi dengan teknologi digital ini merupakan early adopter produk-produk keuangan dan investasi yang mulai menata kehidupan masa depannya.

        "Guna menggarap pasar generasi milenial yang technology savvy ini, Bank Commonwealth menyiapkan produk-produk perbankan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan gaya hidup mereka, serta memiliki kemudahan layanan dan komunikasi didukung kesiapan transformasi teknologi dan digital. Hal ini diwujudkan melalui produk-produk dan layanan berbasis digital Bank Commonwealth seperti Tyme Digital, Digital Branch, dan AutoInvest," ungkap Ivan.

        Ivan menambahkan, untuk dapat berinvestasi melalui AutoInvest, generasi milenial dapat membuka rekening Bank Commonwealth melalui Tyme Digital. Tyme Digital merupakan pionir perbankan digital yang memungkinkan calon Nasabah untuk membuka rekening bank dalam waktu 10 menit.

        Tyme Digital memiliki keunggulan dibanding produk bank lain yaitu proses layanan perbankan self-service yang aman, cepat, dan mudah. Dengan menggunakan Tyme Digital, proses pembukaan rekening, termasuk aktivasi kartu ATM serta internet banking dan mobile banking hanya membutuhkan waktu kurang dari 10 menit tanpa perlu datang ke Kantor Cabang.

        "Kami optimistis dengan transformasi dan inovasi digital, produk dan layanan kami dapat menjadi pilihan dalam memenuhi kebutuhan finansial yang sesuai dengan generasi milenial. Komitmen kami adalah untuk selalu mendampingi nasabah dalam merencanakan kebutuhan finansial mereka serta untuk meraih imbal hasil yang optimal," tutup Ivan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Fauziah Nurul Hidayah

        Bagikan Artikel: