Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Lo Punya Gelar Ekonomi, Tapi Lo Bikin Ekonomi Kacau, Prabowo: Gue Malu

        Lo Punya Gelar Ekonomi, Tapi Lo Bikin Ekonomi Kacau, Prabowo: Gue Malu Kredit Foto: Antara/Izaa Mulyawan
        Warta Ekonomi, Medan -

        Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menegaskan jika pihaknya berhasil menang dalam Pilpres 2019, maka kabinet yang dipimpinnya akan diisi menteri perekonomian dan menteri keuangan yang tidak hobi mencetak utang.?

        "Di kabinet saya akan ada menteri perekonomian dan menteri keuangan yang sebenarnya, bukan menteri pencetak utang. Kita tidak anti utang, asal utangnya masuk akal. Jangan dikira Prabowo itu enggak ngerti," katanya di Medan, Sabtu (23/2/2019).

        Lanjutnya, ia mengaku malu dengan orang yang punya gelar ekonomi, namun membuat perekonomian di Indonesia menjadi kacau.

        "Gue tentara tapi gue belajar juga ekonomi. Prabowo tentara ngomongnya apa? ekonomi. Prabowo tidak punya gelar ekonomi. Eh, lo punya gelar ekonomi, tapi lo bikin ekonomi kita kacau, gue malu, sama lu punya gelar, tapi enggak bisa perbaiki ekonomi Indonesia," ucapnya.

        Baca Juga: Prabowo: Saya Melihat Aroma Kemenangan

        Selain itu, ia memberikan pengumpamaan tentang menteri pencetak utang dengan pasien yang berobat ke dokter. "Begini, umpamanya. Coba bayangkan ya, ini ada pasien, datang ke dokter, dok aku sakit, gejalamu apa? batuk- batuk, ini dikasih obat. Selang dua hari, batuk enggak hilang-hilang, tambah parah, ini dokter pintar apa dokter goblok?" tegasnya.?

        Baca Juga: Tegas, Jawaban Mbak Ani Soal Utang Tegas

        Ia pun akan memastikan menteri di kabinetnya untuk bersumpah dan menandatangani pakta integritas untuk tidak melakukan korupsi.

        "Saya akan minta calon-calon menteri di kabinet saya bersumpah dan menandatangani suatu pakta untuk tidak akan mencari keuntungan untuk dirinya, keluarganya, atau untuk konco-konco nya. kalau dia tidak bersedia, saya tidak akan mau dia terlibat," tukasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: