Utang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan jadi sorotan menjelang Debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Minggu (15/3/2019) malam. Utang berasal dari biaya layanan medis peserta di berbagai jenjang fasilitas kesehatan yang belum dibayar BPJS Kesehatan.
Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), Kuntjoro Adi Purjanto, menjelaskan pembayaran utang sebetulnya makin baik seiring tahun. Jumlah klaim yang dispute juga semakin kecil, yang membuktikan adanya sistem dan komunikasi yang baik antara rumah sakit dan BPJS Kesehatan.
Baca Juga: BPJS Kesehatan Gandeng ICW Cegah Kecurangan
"Perbaikan terus bergulir karena utang tetap harus dibayar. Yang penting adalah kontrol karena sistem belum terbukti kualitasnya tanpa pengawasan yang baik. Dispute klaim yang makin kecil ini tentu harus terus diperbaiki," ujarnya di Jakarta, Minggu (17/3/2019).
Baca Juga: Jurus Prabowo-Sandi Selamatkan BPJS Kesehatan, Nggak Nyangka
Ia menyinggung distribusi dokter yang menurutnya masih terpusat di kota besar. Akibatnya, kompetensi dokter tak dirasakan di seluruh Indonesia meski secara jumlah sudah mencukupi. Hal ini bisa diatasi lebih efektif dengan peran serta pemerintah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim