Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rayakan International Womens Day, Accenture Perkuat Riset Mengenai Kesetaraan Gender

        Rayakan International Womens Day, Accenture Perkuat Riset Mengenai Kesetaraan Gender Kredit Foto: Ning Rahayu
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dalam upayanya memperkuat temuan riset mengenai kesetaraan gender yang mampu memajukan innovation mindset, Accenture Indonesia menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) bersama Femina dan Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE) yang menjadi corong bagi upaya kesetaraan gender di Indonesia, Jumat (22/3/2019). Riset tersebut melibatkan sembilan responden level direktur dan sebelas responden dengan level sampai dengan senior manager.?

        Para peserta FGD mengungkapkan kesimpulan bahwa budaya kesopanan dan keramahan dalam pekerjaan menjadikan Indonesia memilik keunikan tersendiri dalam memandang diversitas, hingga diversitas semakin tahun berganti semakin lebih diterima dibanding negara lain.?

        Petty S. Fatimah selaku Pemimpin Redaksi Femina dan Editorial Director Prana Group menyatakan, Upaya menjunjung budaya kesetaraan di lingkungan kerja sejatinya merupakan salah satu langkah awal untuk menerapkan budaya kesetaraan yang lebih luas lagi dalam berbagai bidang.

        "Kesetaraan dalam perusahaan akan memberikan kesempatan lebih banyak bagi perempuan Indonesia untuk menduduki posisi strategis dan membangun situasi kerja yang memberikan keberanian bagi seluruh karyawan untuk berinovasi lebih tanpa takut mencoba dan takut gagal. Ketika budaya setara berkembang, maka pola pikir inovatif turut berkembang," ujar Petty dalam sambutannya dalam acara FGD, Jakarta, Jumat (22/3/2019).

        Baca Juga: Accenture Sebut Kesetaraan Mampu Tingkatkan Tiga Kali Lipat Inovasi di Dunia Kerja

        Sementara itu, Maya Juwita, Executive Director, Indonesia Business Coallition for Women (IBCWE) turut menyampaikan, IBCWE terbentuk sebagai koalisi dari sejumlah perusahaan, termasuk Accenture, yang berkomitmen untuk mendorong pemberdayaan ekonomi perempuan dan kesetaraan gender.

        "Kami percaya bahwa bisnis, bersama dengan pemerintah dan masyarakat sipil, memiliki peran penting dalam mengurangi ketimpangan, mengentaskan kemiskinan, dan mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Hasil riset Accenture #EqualityDrivesInnovation ini sejalan dengan misi kami yang mendukung kalangan bisnis agar berperan secara optimal dalam meningkatkan pemberdayaan ekonomi perempuan dan kesetaraan gender," jelas Maya.

        Ia menambahkan, pihaknya melihat #EqualityDrivesInnovation, dapat menjadi satu lagi landasan pijakan bagi pemerintah agar mendorong pelaku bisnis dalam memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan.

        "Bersama-sama kita harus mendorong perempuan dalam ekonomi dan pemberdayaan perempuan di dunia kerja, menghapuskan halangan bagi perempuan mencapai karir yang tinggi," tambahnya.

        Baca Juga: Tiga Budaya Kesetaraan untuk Majukan Pola Pikir Inovatif di Dunia Kerja

        Meluncurkan berbagai riset untuk mengeksplor cara meningkatkan kualitas lapangan kerja dan juga kesetaraan gender menjadi salah satu upaya Accenture untuk mencapai tujuannya mencapai kesetaraan gender di lapangan kerja pada tahun 2050. Accenture percaya bahwa untuk mencapai masa depan dengan lapangan kerja yang setara, maka harus menerapkan tujuan yang tegas, yaitu dengan memiliki? lapangan kerja global yang menjunjung kesetaraan gender di tahun 2025. Tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan presentase wanita yang menjabat sebagai managing director sebesar 25 persen secara global di tahun 2020.?

        Penghargaan terhadap budaya kesetaraan serta kesadaran akan pentingnya inovasi menjadi modal yang luar biasa bagi suatu perusahaan untuk bertahan. Jajaran manajemen puncak memiliki posisi strategis dalam menggiring budaya perusahaan dalam menjunjung kesetaraan serta memberdayakan pekerja.

        Selanjutnya, pemimpin harus mampu membimbing karyawan untuk menepis tantangan-tantangan yang menghalangi penerapan budaya kesetaraan di lingkungan kerja sehingga penerapan budaya kesetaraan dapat diterapkan dengan baik dan menghasilkan kemajuan inovasi yang berguna bagi perusahaan, tambah Debby Alishinta, Managing Director Women in Accenture Sponsor di Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ning Rahayu
        Editor: Kumairoh

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: