Qrim Express dan GrabExpress Bersatu Layani Pengiriman ke Lokasi Terpencil
Perusahaan jasa pengiriman, Qrim Express, yang sebelumnya bernama Red Carpet Logistics (RCL), bekerja sama dengan layanan pengiriman paket on-demand milik Grab, GrabExpress, untuk melayani pengiriman ke lokasi terpencil.
Kerja sama tersebut diharapkan dapat memaksimalkan kekuatan kedua perusahaan, khususnya layanan yang andal dan terjangkau. Qrim akan memanfaatkan armada GrabExpress untuk membantu proses pengiriman dari pelanggan ke gudang Qrim dan sebaliknya.
"Qrim optimistis dapat mendukung integrasi layanan Grab, pembayaran OVO, dan pengiriman layanan Qrim secara efisien, efektif, dan lebih baik," ujar Rahim Tahir, CEO Qrim Express, Senin (20/5/2019).
Kerja sama ini akan memperluas jangkauan pengantaran GrabExpress di luar jasa layanan pengantaran menggunakan kurir on-demand dan same-day yang saat ini ditawarkan, untuk memberikan pilihan lain seperti pengiriman terjadwal ke seluruh penjuru daerah secara nasional.
Baca Juga: Intip Kisah Sukses EatGood, Kembangkan Bisnis dengan GrabExpress
Selain itu, kerja sama ini memperluas jangkauan layanan GrabExpress dan melakukan pengantaran ke lokasi yang lebih terpencil di tujuh kota utama. Saat ini, layanan GrabExpress tersedia di 160 kota di Indonesia, dari Sabang hingga Merauke.?
"Dengan memanfaatkan keunggulan teknologi yang kami miliki, GrabExpress berkomitmen membantu wirausahawan lokal untuk berkembang," jelas Tyas Widyastuti, Head of Logistics Grab Indonesia.
Berbekal sistem navigasi berbasis satelit GPS serta sistem informasi geografis GIS yang dirancang untuk menangkap, menyimpan, menganalisis, mengelola, dan menyajikan semua jenis data geografis, operator Qrim akan dengan mudah menemukan mitra pengemudi Grab terdekat untuk mengambil kiriman.
Dalam mekanisme kerja Qrim, paket akan disortir dan dikirim dari stasiun lokal (spoke) bila lokasi pengiriman dan tujuan berada di daerah yang sama. Sementara untuk daerah yang berbeda, paket akan dikirim ke pusat pemrosesan paket (hub) untuk disortir bersama paket lainnya ke area tujuan yang sama. Setelah itu, paket akan dikirim kembali ke stasiun lokal (spoke), baru diantar ke tujuan oleh kurir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ning Rahayu
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: