Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Inilah Daftar Perusahaan Global yang Meninggalkan Huawei

        Inilah Daftar Perusahaan Global yang Meninggalkan Huawei Kredit Foto: Reuters/Philippe Wojazer
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Huawei kini benar-benar menderita. Perusahaan-perusahaan global satu per satu mulai meninggalkan raksasa telekomunikasi asal China ini. Semua ini akibat sikap Presiden AS Donald Trump yang melarang perusahaan-perusahaan AS untuk berbisnis dengan Huawei.

        Perusahaan ini hanya diperbolehkan untuk membeli dari perusahaan AS sampai 19 Agustus saja dalam rangka memelihara jaringan telkom yang terlanjur terpasang dan update software untuk smartphone-nya.

        Berikut daftar perusahaan yang sudah meninggalkan Huawei, sebagaimana dikutip dari Reuters:

        1. Alphabet Inc

        Perusahaan pemilik Google ini pada 19 Mei menghentikan sementara layanannya kepada Huawei, termasuk hardware, software, dan jasa teknisnya, kecuali yang melalui lisensi open source.

        2. Perusahaan-perusahaan penyedia Cip AS

        Intel Corp, Qualcomm Inc, Xilinx, and Broadcom Inc sudah mengatakan kepada para karyawannya untuk menghentikan layanan pada Huawei.

        3. Lumentum Holding Inc

        Pembuat komponen optik ini pada 20 Mei mengatakan telah menghentikan semua pengiriman ke Huawei. Padahal Huawei berkontribusi terhadap 18% pendapatan perusahaan pada kuartal terakhir.

        Baca Juga: Washington Tekan Korea Selatan Agar Tak Berbisnis dengan Huawei

        4. Qorvo Inc

        Pembuat cip frekuensi radio ini akan menanggung kerugian penjualan sebesar US$50 juta akibat penghentian kerja sama dengan Huawei. Maklum, Huawei berkontribusi terhadap 15% dari pendapatan Qorvo sampai 30 Maret tahun ini.

        5. Analog Devices Inc

        CEO Vincent Roche pada 22 Mei mengatakan akan menghentikan pengiriman barang-barangnya ke Huawei sampai waktu yang belum ditentukan.

        6. Inphi Corp

        Pembuat cip optik untuk komunikasi ini pada 22 Mei terpaksa menurunkan target pendapatannya setelah AS mem-black list Huawei, yang berkontribusi 14% terhadap penjualannya pada 2018.

        7. ARM

        Desainer cip yang dimiliki Softbank Group (Jepang) ini pada 22 Mei mengatakan telah menghentikan hubungannya dengan Huawei agar sejalan dengan keputusan Pemerintah AS.

        Baca Juga: Intel, Qualcomm dkk Stop Pasok Komponen, Gimana Nasib Huawei?

        8.Panasonic Corp

        Raksasa elektronik asal Jepang ini pada 23 Mei telah memberhentikan pengapalan produk-produk tertentu kepada Huawei.

        9. Toshiba Corp

        Konglomerat Jepang ini mengatakan pada 23 Mei telah menghentikan pengapalan ke Huawei untuk mengecek apakah ada komponennya yang merupakan buatan AS.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: