Indonesia merupakan negara maritim yang sebagian besar wilayahnya, sekitar 3,3 juta km2, berupa air. Selain dimanfaatkan sebagai sumber air bersih untuk masyarakat, air juga digunakan untuk mengairi wilayah pertanian melalui irigasi.
Dalam mengembangkan kualitas irigasi yang perlu ditingkatkan seiring dengan naiknya permintaan hasil pertanian, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengadakan The 3rd World Irrigation Forum dan 70th International Executive Council Meeting of International Commission of Irrigation and Drainage yang bertempat di Denpasar, Bali pada 1-7 September 2019 yang dihadiri oleh peserta nasional dan internasional.
Acara dihadiri oleh Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono, perwakilan Kementerian Pertanian, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pariwisata, dan menteri-menteri dari mancanegara, seperti Sri Lanka, Malaysia, Mesir, Nepal dan China. Turut hadir dalam acara tersebut Chief of Corporate Affairs Astra Pongki Pamungkas.
Sebagai bentuk dukungan kegiatan tersebut, Astra turut berpartisipasi menjadi sponsor utama dalam acara tersebut dengan menghadirkan alat mekanis multiguna pedesaan (AMMDes) dengan merek KMW. AMMDes berfungsi untuk menumbuhkan produktivitas dan perekonomian guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di pedesaan.
Baca Juga: Astra Niat Akuisisi Startup, Siapa?
KMW AMMDes didesain, dikembangkan, dan diproduksi PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI) dan didistribusikan PT Kreasi Mandiri Wintor Distributor (KMWD). Kedua perusahaan merupakan unit usaha PT Astra Otoparts Tbk.
Saat ini KMW AMMDes yang dihadirkan membawa alat penjernih air dan mesin pembuat adonan beton.
AMMDes juga merupakan program Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yang sejalan dengan semangat Nawa Cita Presiden Joko Widodo untuk membangun Indonesia dari wilayah terluar, serta mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis melalui penyediaan AMMDes.
Dalam serangkaian acara ini, 3rd World Irrigation Forum dimulai pada 1-4 September, sedangkan 70th International Executive Council Meeting of International Commission of Irrigation and Drainage pada 5-7 September.
Terdiri dari pameran, workshop internasional, dan workshop training untuk profesional muda. Workshop internasional diadakan pada 1 September yang salah satunya diisi oleh Ian Makin dari Inggris yang bertemakan Modernizing Irrigation Services for Water, Food, and Nutrition Security.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: