BJ Habibie telah tutup usia pada Rabu (11/9/2019). Presiden ke-3 Republik Indonesia (RI) tersebut menghebuskan napas terakhirnya di RSPAD Gatot Soebroto. Banyak pihak yang berkabung, bukan hanya sanak saudara, juga bukan kerabat dekat saja. Duka mendalam juga dirasakan pihak pengusaha.
Wakil Ketua Kadin Indonesia, Shinta Widjaja Kamdani mengenang sosok Habibie sebagai orang yang memiliki jiwa entrepreneur tinggi. Meski tak murni sebagai pengusaha, pemikiran Habibie telah menunjukkan sifat entrepreneur tersebut.
Menurut Shinta, di saat orang lain tidak pernah memikirkan prospek industri penerbangan, mendiang Eyang Habibie sudah melihat peluang bahwa industri tersebut akan sangat dibutuhkan di dalam negeri, terutama dalam membangun konektivitas negara kepulauan.
Baca Juga: Ini Aset dan Harta Peninggalan BJ Habibie
"Saat orang lain tidak ada yang berpikir tentang pentingnya industri teknologi di dalam negeri, beliau mencoba menanamkan pondasi. Ini semua terbukti, teknologi, dan inovasi adalah industri yang memiliki prospek sangat cerah," kata dia.
Berbicara seandainya, Shinta tidak bisa membayangkan betapa banyaknya inovasi yang diciptakan dari sosok Eyang jika beliau baru dilahirkan di era industri 4.0 ini.
"Kita butuh dan sangat butuh orang-orang yang berpikiran seperti beliau, khususnya di dunia usaha. Berani berpikir dan bertindak di luar kebiasaan dengan perencanaan dan perhitungan yang logik,? jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar