PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) mencoba mencari dana lewat pasar modal melalui penerbitan obligasi berkelanjutan III dengan total nilai Rp20 triliun.? Direktur Keuangan Bank BRI Haru Koesmahargyo mengungkapkan bila? pada tahap I Tahun 2019 perseroan menerbitkan senilai Rp5 triliun.?
Pada Obligasi Tahap I Tahun 2019 ini perseroan membagi dalam 3 seri. Yang pertama, seri A bertenor 370 hari, ditawarkan dengan kupon bunga 6,35-7%. Kedua, seri B denan tenor 3 tahun disematkan kupon 7,19-7,79%. Dan yang terakhir, Seri C tenor 5 tahun berkupon 7,51-8,21%.
Baca Juga: Good Job! BRI Resmi Jadi Majikan Baru Perusahaan. . . .
"Dana hasil penerbitan obligasi ini rencananya akan digunakan untuk mengembangkan bisnis perusahaan yaitu memperbesar penyaluran kredit berdasarkan prinsip prudential banking dan good corporate governance," katanya di ?Jakarta, Rabu (2/10/2019).
Baca Juga: Januari-Agustus 2019, BRI Salurkan KUR Rp67,6 Triliun
Dimana, periode bookbuilding akan dilakukan pada 2-16 Oktober 2019 dengan tanggal efektif pada 29 Oktober 2019. Sehingga pada 31 Oktober-4 November 2019 bisa dilakukan Penawaran Umum. Tanggal penjatahan akan berlangsung 5 November 2019 dan 6 November 2019 Pengembalian Uang Pemasanan. Distribusi obligasi secara elektronik akan dilakukan pada 7 November 2019 dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia direncanakan pada 8 November 2019.
Dalam aksi ini, Bank BRI mempercayakan PT BCA Sekuritas, PT BNI Skuritas, PT Danareksa Sekuritas, PT Indo Premiere, PT Mandiri Sekuritas, PT Samuel Sekuritas Indonesia, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk untuk bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Annisa Nurfitri