Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tjakep! Cetak Rekor MURI, Saham BCA Digandrungi Investor!

        Tjakep! Cetak Rekor MURI, Saham BCA Digandrungi Investor! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencetak rekor sebagai bank swasta nasional dengan jumlah mesin automatic teller machine (ATM) paling banyak di Indonesia dari Museum Rekor Indonesia (MURI). penyerahan piagam rekor MURI tersebut dilakukan oleh Wakil Direktur MURI, Osman Semesta Soesilo kepada Presiden Direktur BCA, Armand W. Hartanto pada Senin (18/11/2019).

        Rekor yang dicatatkan oleh BCA ialah sejumlah 6.888 unit ATM yang tersebar di seluruh Indonesia dengan kompoisisi 49% di Jabodetabek dan 51% lainnya di luar Jabodetabek. Adapun mesin ATM setor tarik ke-6.888 berada di KCU Harapan Indah, Bekasi.?

        Baca Juga: Damai Dagang di Ujung Tanduk, Rupiah Kalang Kabut!

        Baca Juga: Strategi BCA Garap Potensi Ekonomi Digital Tanah Air

        "Kami menyampaikan terima kasih kepada MURI yang telah mengapresiasi BCA sebagai Bank Swasta yang Memiliki Jumlah Mesin ATM Setor Tarik Terbanyak di Indonesia," jelas Armand secara tertulis, Jakarta, Senin (18/11/2019).

        Capaian prestasi tersebut mendapat respons positif dari para investor di pasar saham. Hal itu nampak melalui aktivitas beli atas saham BCA yang terbilang aktif sehingga membuat saham BCA bertengger di posisi teratas sebagai saham dengan?net buy?tertinggi, yakni senilai Rp50,6 miliar.?

        Baca Juga: BCA Bidik Penjualan Kartu Kredit Melejit 25% Tahun Depan

        Tingginya antusias asing untuk mengoleksi saham BCA membuat harga saham bank pelat merah ini naik kelas sebesar 0,64% menjadi Rp31.600 per saham. Bahkan, di awal pembukaan pasar, saham BCA menyentuh level tertingginya di Rp31.750 per saham.?

        Melansir dari RTI, hingga pukul 10.31 WIB, sejumlah 2,83 saham BCA diperdagangkan dengan frekuensi 1.970 kali dan membukukan nilai transaksi sebesar Rp89,59 miliar.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Lestari Ningsih
        Editor: Lestari Ningsih

        Bagikan Artikel: