Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Datangi Kemenkeu, Nasabah Jiwasraya Kirimkan Surat 'Cinta' untuk Sri Mulyani

        Datangi Kemenkeu, Nasabah Jiwasraya Kirimkan Surat 'Cinta' untuk Sri Mulyani Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Nasabah PT Asuransi Jiwasraya (Persero) kembali mencoba peruntungan untuk mendapatkan kepastian pengembalian dana mereka usai perseroan mengalami gagal bayar. Sebanyak 50 nasabah datang ke Kementerian Keuangan untuk bertemu dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

        Mereka ingin memberikan surat kepada Sri Mulyani yang berisikan tuntutan untuk kepastian dana milik mereka bisa kembali. Hal itu dilakukan lantaran pengembalian dana tak kunjung dilakukan. Padahal, Jiwasraya merupakan perusahaan milik negara.

        Baca Juga: Gerindra Akui Terbuka buat Selesaikan Kasus Jiwasraya di DPR

        Nasabah Jiwasraya Ida Tumota menyatakan, Jiwasraya sebagai perusahaan yang seluruh sahamnya dimiliki negara sudah jadi bagian Kementerian Keuangan untuk bisa mengambil langkah guna memberikan kepastian pengembalian dana.

        "Kunjungan kami semata-mata untuk menuntut pertanggungjawaban negara dan menggunakan hak kami yang dimiliki masing-masing pemegang polis," ujar Ida yang sudah menjadi nasabah sejak 2018 baru-baru ini.

        Berikut isi surat yang disampaikan nasabah Jiwasraya kepada Sri Mulyani:

        Dengan hormat,

        Sehubungan dengan gagal bayar pihak PT Asuransi Jiwasraya yang telah berlarut-larut semenjak Oktober 2018 hingga sekarang, maka kami, korban investasi gorengan milik BUMN Jiwasraya, meminta agar dapat memperoleh kembali hak kami yaitu pembayaran polis kami sesegera mungkin.

        Pemerintah selaku pemegang saham pengendali PT Asuransi Jiwasraya sudah selayaknya bertanggung jawab atas kerugian yang di derita oleh PT Asuransi Jiwasraya. Akibat dari dana yang tersendera sejak 15 bulan yang lalu, ekonomi keluarga untuk kelencaran pembayaran dana pendidikan anak, untuk biaya pengobatan dan untuk dana berusaha menjadi ambulradul.

        Hal ini berimbas pula pada kehidupan kami para korban bancassurance yang telah mempercayakan dana yang kami kumpulkan bertahun-tahun di perusahaan asuransi milik pemerintah.

        Kami mohon pengertiannya Ibu Sri Mulyani untuk sesegera mungkin menuntaskan masalah pembayaran pengembalian dana polis kami yang tertunggak sejak Oktober 2018.

        Demikian permintaan kami, dengan harapan agar dijadikan perhatian dengan seksama.

        Salam dan hormat kami,

        Forum Korban Gagal Bayar Asuransi Jiwasraya

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: