Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Duh! Masih Ada Kabupaten/Kota di Jabar Gak Konsisten Tangani Sampah

        Duh! Masih Ada Kabupaten/Kota di Jabar Gak Konsisten Tangani Sampah Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Masih banyak masyarakat yang belum paham akan memilah sampah yang berada di lingkungannya sehingga menimbulkan permasalahan tersendiri.

        Demikian diungkapkan Ketua Forum Bank Sampah Jabar, Mohammad Satori pada kegiatan Jabar Punya Informasi di halaman Gedung Sate Bandung, Selasa (25/2/2020) sore.

        Satori menyebutkan faktor tersebut menjadi kendala terhadap pengembangan bank Sampah di Jawa Barat.?

        Baca Juga: Miris, Kinerja BUMD Jabar Belum Maksimal

        Baca Juga: Tokoh Jabar Deklarasi Gerakan Pembumian Pancasila

        Selain itu, tidak semua Kabupaten/Kota di Jawa Barat konsisten menjalankan regulasi penanganan sampah.?

        "Paling tidak Kab/kota berbeda pengolahannya terhadap bank Sampah. Ada yang diakui, dibayar lalu digaji bahkan ada yang dibiarkan begitu saja," jelasnya.

        Dia menyebufkan sampai saat ini bank Sampah yang aktif di Jabar terdapat 1.600 bank Sampah sedangkan yang tidak aktif lebih dari 2.000 Bank Sampah. Dari seluruh Kab/Kota yang ada di Jawa Barat hanya Kota Bandung dan Cimahi saja yang menjalankan regulasi penanggulangan sampah dengan baik.

        "Sebetunya Kab/Kota sudah ada bank sampah hanya penekananya berbeda. Bahkan hanya berdalih penanggulangan sampah hanya untuk memenangkan Adipura. Tapi ada juga yang konsisten memperhatikan pengelolaan sampah," jelasnya.

        Satori menambahkan bank sampah Jabar hanya menangani sekitar 20 Persen sampah daur ulang yang bisa dimanfaatkan kembali bagi kehidupan masyarakat. Sampah daur ulang itu sering dipungut oleh pemulung? kemudian masuk ke industri daur ulang.?

        "Itulah sampah yang bernilai. Artinya jika dua jenis sampah ini sudah dimanfaatkan maka sisanya sampah residu dan sampah B3. Kalau untuk wilayah Bandung Raya lokasinya di TPA Legok Nangka," tutupnya.?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: