Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Netizen Protes Film Mulan Ditayangkan di Platform Digital

        Netizen Protes Film Mulan Ditayangkan di Platform Digital Kredit Foto: IMDB
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Film Mulan live action akhirnya tayang perdana di platform streaming digital, Disney+ pada 4 September 2020. Pelanggan juga harus membayar sekira USD30 atau Rp466 ribu untuk menontonya.

        Warganet pun protes lantaran harus membayar biaya yang terbilang tak murah tersebut. Protes terlihat dari beberapa komentar warganet di postingan terbaru Disney di Instagram pada Rabu, 12 Agustus 2020. Disney memposting poster Mulan dengan keterangan rilis di Disney+.

        Baca Juga: Film Mulan Bakal Sulit Tayang di Korsel, Terungkap Penyebabnya

        "Legenda telah tiba," tulis Disney melengkapi keterangan pada poster tersebut. Banyak warganet yang melayangkan protes atas langkah Disney tersebut.

        "Mengapa aku harus membayar USD30 ketika aku bisa menonton versi kartunya," kata seorang warganet.

        "Aku tidak akan membayar lebih untuk ini. Aku akan mengeluarkan uangku untuk mendukung bioskop lokal tapi bukan untuk akses istimewa seperti ini. Tolong jangan melakukan ini lagi. Dengarkan banyak orang yang tidak menyukai ide ini," kata yang lain.

        Tak sedikit pula yang meminta pihak Disney untuk merilis Mulan dengan biaya yang wajar atau menunggu bioskop kembali dibuka.

        "Sungguh ide yang konyol untuk membayar USD30. Anda tidak akan mendapatkan kembali biaya film. Dan mereka yang telah Berlangganan Disney+ sejak awal merasa seperti Disney sedang mempermainkan mereka. Ini sungguh bukan Disney yang keren. Mulan seharusnya rilis di Disney+ secara normal, atau tunda saja hingga bioskop kembali dibuka, " ungkap warganet lain.

        Sekitar awal Agustus pihak Disney akhirnya memilih untuk melewatkan rilis bioskop dan menayangkan film Mulan di Disney+.

        Menurut CEO Disney, Bob Chapek langkah tersebut dilakukan atas pertimbangan kondisi pandemi virus corona (Covid-19) yang sulit diprediksi.

        Seperti diketahui, penayangan film Mulan telah ditunda beberapa kali selama pandemi COVID-19. Film dijadwalkan rilis perdana pada 27 Maret 2020, kemudian ditunda hingga 24 Juli 2020. Lalu, ditunda kembali hingga 21 Agustus.

        Pertengahan Juli, pihak Disney menyebut Mulan akan ditunda tanpa batas waktu dan akhirnya tayang perdana di platform Disney+.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: