Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan kembali memperingatkan pihak-pihak yang masih mencari panggung di tengah pandemi Covid-19 ini.
Ia pun menyindir kelompok yang menggelar acara untuk melakukan deklarasi politik di tengah pandemi. Baca Juga: Pak Jokowi, Mau Seribu Luhut Pun, Tidak Akan Bisa Tangani Corona, Jika..
Terkait itu, ia meminta semua orang yang terlibat dalam gerakan tersebut untuk menahan birahi politiknya. "Jadi misal ada orang kumpul ramai, itu misalnya ada orang itu yang pikiran politik, ya dikontrol lah birahi kekuasaanya dulu. Karena akibat dari dia itu, tahu engga ada klaster, sadar gak dia dengan kumpul rame itu bisa ada yang kena (Covid-19) dan bisa mati," kata Luhut dalam program Mata Najwa, ditayangkan langsung di Trans7, Rabu (23/9) malam. Baca Juga: Bukan Main! Luhut Buat Gebrakan Tangani Covid-19, Apa Itu?
Namun, meski tidak menyebut spesifik, sindiran Luhut disinyalir tertuju pada Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang dibesut oleh sejumlah tokoh seperti Din Syamsuddin, Gatot Nurmantyo, dan sebagainya.
Ia pun menyatakan siapa saja yang merasa tersindir, agar merenungkan kembali niat untuk menggelar kegiatan politik mereka.
"Siapa saja yang merasa itu renungkan. Kau sebagai warga negara, renungkan setiap tindakan kamu dalam situasi krisis macam ini. Jangan kamu sok paling pahlawan sendiri, sok paling bersih," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil