Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Penjualan Ritel PTPN Grup hingga Agustus Tetap Tumbuh

        Penjualan Ritel PTPN Grup hingga Agustus Tetap Tumbuh Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) berhasil membukukan kinerja yang baik di tengah pandemi Covid-19.

        Direktur Pemasaran Holding Perkebunan Nusantara, Dwi Sutoro, menyampaikan bahwa perseroan berhasil membukukan penjualan ritel hingga Agustus 2020 melonjak dibandingkan realisasi sepanjang tahun lalu meskipun pandemi sangat memukul industri ritel.

        Baca Juga: Holding PTPN III Perpanjang Kerja Sama dengan Jamdatun Soal...

        "Penjualan ritel kami secara year to date hingga Agustus 2020 meningkat 23 persen jika dibandingkan realisasi penjualan 2019 untuk periode yang sama," ujar Dwi, Jumat (25/9/2020).

        Dwi menyatakan, dari sisi produk, kontribusi terbesar penjualan ritel hingga Agustus berasal dari produk minyak goreng, gula, dan teh. Di bulan-bulan mendatang, kontribusi gula diprediksi terus meningkat karena sudah memasuki musim giling.

        Selain itu, produksi minyak goreng juga akan bertambah sejalan dengan penambahan kapasitas packing seiring dengan datangnya mesin baru. "Itu untuk menyasar penjualan minyak goreng segmen low," kata Dwi.

        Secara rinci, produk minyak goreng menyumbang sekitar 35% terhadap total penjualan, disusul gula sekitar 33%, dan teh sekitar 26%. Sisanya disumbang oleh kopi 4%-an, air minum dalam kemasan 1%-an, cokelat 0,02%, dan lainnya 0,16%.

        Berdasarkan unit usaha, kontribusi penjualan terbesar disumbang PT Industri Nabati Lestari (INL) yang sebesar 35,34%. Kemudian disusul PTPN VIII menyumbang 18,74 persen, PTPN X 13 persen, dan PTPN II 5,47 persen. Sisanya disumbang PTPN XII, PTPN VI, PTPN XI, PTPN IV, dan PTPN XIV.

        "Secara umum, tren penjualan naik dari bulan ke bulan. Namun, pada Juni sempat turun, yang kemudian pada Agustus mulai meningkat lagi. Hingga Agustus telah terealisasi 72% dari target periode yang sama. Kami optimis meski di tengah situasi pandemi saat ini kami akan mampu mencapai peningakatan penjualan yang signifikan dibanding tahun lalu," ucap Dwi.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: