Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat, terutama para buruh terkait pengesahan RUU Omnibus Law Cipta Kerja.
Ia berjanji partainya akan terus memperjuangkan kepentingan dan harapan rakyat. “Saya mohon maaf pada masyarakat Indonesia, khususnya buruh dan pekerja, karena kami belum cukup suara untuk bisa memperjuangkan kepentingan rakyat. Insyaallah kita terus memperjuangkan harapan rakyat,” cuit AHY, dalam akun Twitternya, Senin (5/10/2020). Baca Juga: Mantan Pendamping AHY Dinyatakan Positif Covid-19
Menurut dia, tidak ada urgensi mengesahkan RUU Ciptaker di tengah pandemi Covid-19 ini. Bahjan, ia menilai semua pihak seharusnya fokus pada penanganan dampak virus corona dan pemulihan ekonomi. Baca Juga: RUU Ciptaker Disahkan, BEM UI: Dewan Perwakilan Rakyat Berubah Nama Jadi Dewan Pengkhianat Rakyat
“RUU Ciptaker juga sangat dipaksakan, berat sebelah, dan banyak pasal yang merugikan kaum buruh dan pekerja kita yang jumlahnya besar sekali,” lanjutnya.
Diketahui sebelumnya, RUU Omnibus Law Cipta Kerja telah disahkan menjadi Undang-Undang dalam Rapat Paripurna, Senin (5/10). Tujuh dari sembilan fraksi menyatakan sepakat dengan pengesahan tersebut.
Partai Amanat Nasional (PAN) menyetujuinya dengan syarat. Sedangkan Fraksi Demokrat dan PKS, tegas menolak. Demokrat bahkan memutuskan walk out dari rapat paripurna tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: