Melantai Bursa, Bos Miniso Debut Jadi Miliarder! Ini Sepak Terjangnya
Pendiri Miniso, Ye Guofu baru saja debut sebagai miliarder dunia usai perusahaannya melantai bursa di New York, AS. Miniso telah melepas 30,4 juta lembar saham kepada publik dan memperoleh USD608 juta atau setara dengan Rp9 triliun.
Padahal, ritel yang berbasis di Guangzhou, China ini berawal dari produk yang terjangkau. Miniso terkenal kerap menjual headphone di bawah Rp100.000.
Baca Juga: Gara-gara Trump, Perusahaan Miliarder Jack Ma Bisa Gagal IPO Terbesar se-Dunia
Dilansir dari Forbes di Jakarta, Jumat (16/10/2020) CEO Miniso, Ye Guofu ini mengalami kekayaan yang melonjak berkat 65% saham yang ia miliki di Miniso. Sehingga, usai Miniso go public, kekayaannya mencapai USD3,9 miliar atau setara dengan Rp57 triliun.
Ye mengungkap, dana dari investor akan digunakan untuk ekspansi Miniso sekaligus memperkuat jaringan logistik. Dia yakin akan masa depan perusahaannya.
"Tidak ada kompetitor yang dekat dengan kami. Sepanjang kami tak melakukan kesalahan besar, kami memiliki ruang pertumbuhan yang sangat menjanjikan," katanya.
Berdasarkan laman resmi Miniso, Ye Guofu mengatakan bahwa pernyataan 'semakin tinggi harganya, semakin baik kualitasnya' hanyalah alasan bagi perusahaan-perusahaan untuk menemukan cara menjual produk dengan harga tinggi.
Padahal, menurutnya produk dengan harga murah berkualitas baik juga banyak. Itulah dasar awal ia mendirikan Miniso.
Sebelum memulai Miniso, Ye bekerja di pabrik baja di China. Tak puas dengan pekerjaannya, dia pun keluar dan memutuskan berbisnis pada tahun 2004. Saat itu, ia mendirikan toko Aiyaya di China yang menjual aksesoris dan alat kecantikan wanita.
Hingga suati ketika pada tahun 2013, Ye pergi ke Jepang dan terinspirasi dengan toko lokal bernama Muji. Ye pun mengajak desainer Jepang, Miyake Jyunya dan keduanya sepakat membentuk Miniso pada September 2013.
Perkembangan Miniso sangat ekspansif. Hal ini karena konsep franchise yang bernama Miniso Retail Partner. Mitra mereka akan membayar biaya pembukaan toko dan menerima bagi hasil penjualan. Sehingga, hanya dalam empat tahun, Miniso telah membuka 2.600 toko di seluruh dunia.
Hhingga hari ini, Miniso telah memiliki 4.200 gelar. Sebanyak 1680 unit berada di luar China dan Miniso hanya mengendalikan 129 toko secara langsung. Tetapi lihatlah, kekayaan Ye hari ini mencapai USD3,9 miliar (Rp57 triliuln).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: