2 Jenderal Dicopot Buntut Hajatan HRS, Ruhut PDIP: Tinggal Biang Kerok Kadrun Dicomot
Politisi PDIP Ruhut Sitompul meminta pemerintah untuk tidak berhenti hanya dengan mencopot Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi, terkait yang ditimbulkan oleh Habib Rizieq Shihab (HRS).
Menurutnya, ia menunggu biang kerok dan kelompok yang selalu menantang Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar segera dicomot.Baca Juga: Jika Habib Rizieq Jadi Ketum Partai Ummat atau Masyumi: Rombak Elektabilitas Semua Partai
"2 Kapolda dicopot 1 Kapolresta dan 1 Kapolres juga ikut dicopot, Kami Rakyat Indonesia yg Cinta Damai menunggu biangkerok kadrun2 yg sok menantang Pememerintahan Pak Joko Widodo Presiden RI dan juga yg mendo’akan 2 Tokoh Presiden RI ke 5 ke7 pendek umur segera dicomot MERDEKA" cuitnya dalam akun Twitternya, Selasa (17/11/2020). Baca Juga: Benarkah Habib Rizieq Akan Segera Merapat ke PKS?
Sementara itu, diketahui juga, Selasa (17/11), Gubernur DKI Jakarta ANies Baswedan diminta memberikan klarifikasi terkait acara pernikahan putri Habib Rizieq dan acara Maulid Nabi.
“Jadi, hari ini saya datang ke Mapolda sebaga warga negara untuk memenuhi undangan dari Polda,” kata Anies di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (17/11).
Diketahui sebelumnya, Kepala Polri Jenderal Idham Azis mencopot dua Kapolda karena dinilai tidak melaksanakan perintah dalam menegakkan protokol kesehatan, yakni Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi.
Pencopotan keduanya tertuang dalam Surat Telegram Nomor ST/ 3222/XI/KEP./2020 tertanggal 16 November 2020.
“Ada dua Kapolda yang tidak melaksanakan perintah dalam mnegakan protokol kesehatan, Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jabar,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono, Senin (16/1
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil