Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        6 Tips Kelola Bisnis Rumahan, Simak!

        6 Tips Kelola Bisnis Rumahan, Simak! Kredit Foto: Pintaria
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pandemi yang terjadi pada 2020 mendisrupsi banyak industri, termasuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Bahkan, Menteri Koperasi dan UMKM menyebut akan ada lanskap baru bagi UMKM, yakni stay at home ekonomi.

        Mengapa? Sebab perilaku pelanggan berubah, memengaruhi permintaan dan daya beli akan produk UMKM karena bukan hanya pemilik usaha yang beradaptasi, melainkan juga konsumen.

        Di tengah lanskap baru itu, UMKM wajib memperhatikan 12 tren yang jadi temuan Gojek dalam buku Kilas Balik 2020 dan Tren Usaha 2021 (2021). Berikut ini rangkumannya:

        Baca Juga: Kisah Perusahaan Raksasa: Tesla, Produsen Mobil yang Habis Borong Bitcoin

        Baca Juga: Beli Mobil Tesla Akan Bisa Pakai Bitcoin, yang Benar?

        1. Usaha rumahan jadi tren

        Usaha rumahan bakal menjadi tren pada 2021, di mana proses produksi, penjualan, dan distribusinya berlangsung di rumah. Bisnis kuliner adalah jenis usaha yang paling banyak masyarakat jalani.

        Berdasarkan data internal Moka, motivasi menjalankan usaha rumahan selama pandemi beragam, yakni:

        - Melihat adanya peluang;

        - Mencari penghasilan tambahan;

        - Mengisi waktu luang;

        - Mengaktifkan kembali bisnis;

        - Kehilangan sebagian pemasukan; dan

        - Bisnis tutup akibat pandemi.

        2. Perlu pengelolaan inventaris

        Mengelola inventaris penting bagi pengusaha rumahan, sehingga selalu ada persediaan untuk memenuhi permintaan pelanggan.

        3. Kombinasikan strategi online (daring) dan offline (luring)

        Contohnya, melakukan pembayaran nirtunai (non-tunai) di toko luring, memesan makanan secara daring, lalu mengambilnya di toko luring, dan mengembalikan barang yang Anda pesan secara daring ke toko luring.

        4. Pelanggan suka diskon

        Yang paling konsumen sukai adalah: potongan harga (53%), promo ongkos kirim (30%), dan diskon total belanja (17%). Tak cuma itu, 75% pelanggan dalam survei Gojek mengaku membeli produk karena nilainya.

        5. Perhatikan tren bisnis kuliner

        Misal, pada 2020, makanan yang jadi tren adalah ayam goreng dan kopi susu. Sementara martabak, nasi goreng, pizza, bakso, dan burger jadi makanan yang paling banyak pelanggan cari.

        Pada 2021, dessert box, menu berbahan Milo, dan rice bowl diprediksi akan jadi favorit pada 2021.

        6. Tinjau produk dan jasa yang pelanggan cari

        Selain masker dan penyanitasi tangan, produk dan jasa yang banyak konsumen incar, antara lain: kopi, ayam, laundry, dan buah-buahan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tanayastri Dini Isna
        Editor: Tanayastri Dini Isna

        Bagikan Artikel: