Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Punya Nilai Jual Tinggi, Unit KKN UNS Gelar Pelatihan Produksi Lilin Aromaterapi

        Punya Nilai Jual Tinggi, Unit KKN UNS Gelar Pelatihan Produksi Lilin Aromaterapi Kredit Foto: KKN UNS Kelompok 131
        Warta Ekonomi, Karanganyar -

        Aromaterapi memiliki banyak manfaat, berdasarkan penelitian Universitas Geochang Korea, aromaterapi dapat mengurangi stres serta menurunkan kecemasan, merelaksasi tubuh, mengurangi gejala depresi, dan meningkatkan kualitas tidur.

        Hal itulah yang melatarbelakangi Kelompok 131 Kuliah Kerja Nyata Universitas Sebelas Maret (KKN UNS) mengadakan pelatihan pembuatan lilin aromaterapi sebagai salah satu program kerja. Kegiatan pelatihan pembuatan lilin berlangsung selama 3 sesi di Desa Gandu, Kelurahan Bolong, Kabupaten Karanganyar (13/2/21) dengan menggandeng produsen lilin aromaterapi Easton Candles.

        Salah satu peserta pelatihan, Arif, mengatakan baru mengetahui kreasi lilin menggunakan aroma tertentu. “Aromanya juga segar dan enak mas, terutama yang aroma sea breeze, sedikit sayang kalau mau dibakar lilinnya,” kata Arif.

        Baca Juga: Dukung Ekonomi dan Ketahanan Pangan di Tengah COVID-19, Tim KKN UNS Pakai Jurus Ini

        Baca Juga: Dukung Ekonomi Desa, Unit KKN UNS Gelar Pelatihan Pewarnaan Kain dengan Metode Ini!

        Selain  pelatihan membuat lilin aromaterapi, 20 peserta pelatihan dari Karang Taruna Desa Gandu juga mengantongi materi branding, pengemasan, dan juga pemasaran yang relevan di era digital seperti sekarang ini (14/2/21).

        Nah, alat dan bahan untuk membuat lilin aromaterapi cukup sederhana, yakni: kompor, panci besar dan kecil untuk melelehkan lilin, alat pengaduk, penahan sumbu, dan termometer. Sementara bahannya berupa soy coco wax, sumbu, minyak esensial (aromaterapi), dan juga wadah berbahan kaca.

        Bagi Anda yang ingin membuat lilin aromaterapi, lakukan langkah berikut ini:

        1. Lelehkan lilin di dalam panci sampai mencapai suhu maksimal 90° Celsius;

        2.  Tuangkan minyak esensial dengan wangi aromaterapi dan campur hingga merata;

        3.  Pasang sumbu di dasar botol dengan alat penahan sumbu;

        4.  Tuang ke botol dan didiamkan untuk proses pendinginan selama 2 hari untuk hasil yang bagus.

        Ketika menghirup aromaterapi, sel saraf penciuman kita mengirimkan pesan rangsangan ke otak, lalu sistem limbic yang memulai pembentukan suasana hati, perilaku dan memori akan memprosesnya.

        Manfaat-manfaat lilin aromaterapi tersebut dapat membantu menghadapi situasi pandemi Covid-19 seperti sekarang, di mana banyak orang stres karena terlalu lama beraktivitas di dalam rumah dan jarang berinteraksi sosial secara langsung. Lilin aromaterapi memiliki banyak varian aroma seperti lavender, sea breeze, sandalwoodwhite musk dan masih banyak lagi.

        Lilin aromaterapi tak hanya kaya akan manfaat, namun juga bisa menjadi produk kewirausahaan yang pembuatannya mudah, serta memiliki nilai jual cukup tinggi. Harapannya, pelatihan itu dapat menambah wawasan peserta mengenai produksi lilin aromaterapi, branding, pengemasan, pemasaran, serta memberi inspirasi untuk kegiatan kewirausahaan di Desa Gandu.

        Penulis: Alief Faishal Adnan (Universitas Sebelas Maret)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Tanayastri Dini Isna

        Bagikan Artikel: