Hasil survei Lembaga Penelitian, Pendidikan, dan Penerangan Ekonomi (LP3ES) menyebutkan, elektabilitas Partai Gerindra mulai mengalami penurunan. Saat ini, elektabilitas Partai Gerindra berada di angka 9,0 persen dan berada di bawah Partai Demokrat yang memiliki elektabilitas sebesar 11,3 persen.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menanggapi dengan santai terkait turunnya posisi Gerindra dalam hasil survei LP3ES itu. Dalam survei yang dilakukan oleh sejumlah lembaga, menurut dia, turun naik elektabilitas itu adalah hal yang biasa.
"Oh enggak apa-apa, itu kan biasa di survei kan terus menerus mengalami situasi naik turun seperti itu. Bahkan jadi itu sesuatu yang biasa," kata Muzani, usai rapat Paripurna di Gedung DPR, Kamis, 6 Mei 2021.
Baca Juga: Nggak Cuma Sukses Gulung Jenderal Moeldoko, Partai Mas AHY Sukses Kangkangi Gerindra dan...
Menurut Muzani, Partai Gerindra tentu akan mempelajari hasil survei tersebut dan mencari tahu penyebab turunnya elektabilitas partainya. Tetapi, Muzani menegaskan, turunnya elektabilitas dalam hasil survei bukan menjadi persoalan besar.
"Enggak, enggak (menjadi persoalan serius Gerindra). Saya juga pengen lihat itu apa penyebabnya, tapi saya harus pelajari. Tapi kami menganggapnya sebagai sebuah hal yang juga harus jadi perhatian kami di partai supaya partai mengalami perbaikan-perbaikan gerakan," kata Muzani.
Saat ini, Gerindra juga memiliki tim survei di internal partai. Hasil yang didapat, dalam survei internal, kata dia, masih dalam kondisi yang baik.
"(Survei internal Partai Gerindra) masih oke, survei kami masih oke. Tapi semua survei kami menganggapnya positif," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti