Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sowan ke Rumah YouTuber, Nyerempet-nyerempet Isu Capres, Ganjar Gak Ciut Tuh

        Sowan ke Rumah YouTuber, Nyerempet-nyerempet Isu Capres, Ganjar Gak Ciut Tuh Kredit Foto: Antara/Wibowo Armando
        Warta Ekonomi -

        Selain ngebet nyapres, Ganjar Pranowo disindir Puan Maharani Cs karena dianggap terlalu banyak main medsos. Bukannya ciut, Gubernur Jawa Tengah yang disebut banyak lembaga survei sebagai capres potensial 2024 ini, malah semakin eksis. Rabu lalu, Ganjar muncul di YouTube Andre Taulany. Obrolannya pun nyerempet-nyerempet ke soal capres.

        Ganjar datang langsung ke rumah Andre, di Bintaro, Tangerang Selatan. Tampilannya serius tapi santai. Batik dengan motif logo moge Harley Davidson, jadi pilihan pakaiannya.

        Video pertemuan dan obrolan Ganjar dan Andre itu kemudian diunggah di kanal YouTube Taulany TV, yang punya subscriber 5,06 juta lebih. Dalam video berdurasi 19 menit 23 detik itu, Andre mengaku kaget tiba-tiba ditelepon Ganjar yang mengaku akan berkunjung. Ia mengira, orang nomor 1 di Jateng itu mau mengajaknya collabs YouTube.

        Baca Juga: Pendukung Garis Keras Puan Maharani ke Ganjar Pranowo: Malulah Sama Kami!

        "Ternyata pas ditanya, nggak. Mau main aja. Wah, saya tersanjung banget," ucap komedian ternama yang digelari Sultan Bintaro tersebut.

        Andre kemudian guyon soal peluang Ganjar maju sebagai capres 2024. "Saya pikir Bapak ke sini mau ngajak saya jadi wakil... ha-ha-ha," ucapnya, sambil terbahak-bahak. "Nggak. Saya mau beli baju Muslim," timpal Ganjar, sambil senyum, yang mengaku kepincut dengan baju yang di-endorse Andre.

        Andre lalu mengajak Ganjar berkeliling garasi kendaraan klasik miliknya. Mulai dari roda dua hingga roda empat. Salah satu yang menarik perhatian Ganjar adalah motor Suzuki Satria keluaran 1990-an. Ganjar pun langsung menungganginya. Sebab, motor itu mengingatkan kenangan dengan sosok mendiang kakak perempuannya. Ia mengaku sering mengantar kakaknya bekerja di Imigrasi dengan motor yang mirip milik Andre.

        “Tiap pakai motor ini, bawa keranjang. Terus, untuk pertama kali kantor sampai sore. Keranjang isinya makanan, nasi bungkus, dijual di kantor," kenang Ganjar.

        Andre lagi-lagi bicara nyerempet soal Pilpres ketika mengajak Ganjar keliling ke studionya. “Tapi ya Pak ya, by the way nih Pak, saya ngeliat kan kayaknya kalau Pak Ganjar nanti jadi presiden, saya akan nyoblos yang pertama,” ujar Andre, dengan mengangkat telunjuknya ke arah Ganjar. "Orang pertama yang akan coblos Bapak," tegasnya lagi.

        Mendengar itu, Ganjar berusaha mengalihkan pembicaraan. "Kita pindah keluar yuk," ucapnya sambil ketawa cekikikan. "Cut, cut, cut!" ucapnya lagi, menirukan gaya sutradara dalam memotong adegan syuting.

        Tetap eksisnya Ganjar di medsos seakan menunjukkan bahwa mental mantan anggota DPR 2 periode itu tidak ciut dengan sentilan Puan Cs. Padahal, dalam acara di Semarang, Sabtu malam (22/5), Puan dengan sangat jelas menyindir Ganjar soal tipe pemimpin yang menurutnya ideal.

        "Pemimpin itu ke depan adalah pemimpin yang ada di lapangan, bukan di sosmed. Pemimpin yang memang dilihat teman-temannya, orang-orang yang mendukungnya. Ada di lapangan, bukan hanya di media," ucap Puan.

        Baca Juga: Tetap Mau Nyapres, Ganjar Bisa Banget Berlaga di Konvensi Parpol Satu Ini

        Ganjar seperti tidak menghiraukan sentilan itu. Hingga ini, Ganjar tetap main medsos. Di Instagramnya, yang memiliki followers 3,4 juta, sejak Sabtu lalu sampai kemarin, Ganjar sudah mengunggah 6 video dan foto. Di Twitter, lebih banyak lagi. Dia masih suka mencuit dan me-retweet.

        Lalu, bagaimana sikap PDIP atas langkah Ganjar ini? Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan, polemik Ganjar sudah selesai. "Urusan Pak Ganjar sudah clear, ya Mas," kata Hasto kepada Rakyat Merdeka, tadi malam.

        Ia juga mengingatkan kadernya untuk merapatkan barisan, dari upaya pihak tertentu yang ingin memecah-belah PDIP. Terkait kontestasi 2024, Hasto mengingatkan banyak pihak yang sudah melakukan "dansa politik".

        Pakar komunikasi politik, Lely Arrianie menilai, Ganjar tak ciut diomelin elite PDIP. Sikapnya justru bisa makin jadi. "Setiap orang, terutama yang sudah masuk radar survei, istilahnya menggelinjang. Pasti genitlah naluri politiknya. Yang nggak masuk radar survei saja genit," ujar Lely, dalam perbincangan dengan Rakyat Merdeka, tadi malam.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: