Advertising Agency layaknya seorang penjahit baju. Mereka membuat iklan, merencanakan bagaimana, kapan dan di mana iklan tersebut harus dikirimkan dan lalu menyerahkannya kepada klien. Biasanya, advertising agency tidak terikat pada organisasi mana pun.
Agen-agen ini melakukan semua upaya untuk menjual produk klien. Mereka memiliki sekelompok orang yang ahli di bidangnya masing-masing, sehingga membantu perusahaan atau organisasi untuk mencapai target pelanggan mereka dengan cara yang mudah dan sederhana.
Baca Juga: Apa Itu Advertorial?
Advertising Agency pertama dibuat oleh William Taylor pada tahun 1786, diikuti oleh James “Jem” White pada tahun 1800 di London, dan Reynell & Son pada tahun 1812.
Jadi, Apa Itu Advertising Agency?
Advertising agency merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam menyediakan jasa periklanan bagi klien untuk menciptakan kesadaran dan pasar bagi mereka. Agensi ini melibatkan orang-orang dengan keterampilan dan pengetahuan khusus yang berpengalaman dalam bidang pemasaran, periklanan, dan perilaku konsumen.
Para ahli ini menggabungkan bakat mereka untuk membuat iklan bagi klien mereka. Oleh karena itu, advertising agency adalah organisasi khusus yang membantu kliennya mengadopsi iklan untuk memasarkan barang dan jasa mereka dengan cara yang paling efektif.
Philip Kotler berpendapat bahwa “Advertising agency merupakan perusahaan di bidang jasa pemasaran yang membantu kliennya dalam merencanakan, menyiapkan, menerapkan, dan mengevaluasi berbagai kegiatan kampanye periklanan”.
Pandangan lain yang diungkapkan oleh Rozer dan Borton adalah bahwa “advertising agency merupakan sekelompok orang yang memiliki spesialisasi dalam bidang periklanan, yang meliputi copywriter iklan, perancang iklan, penyeleksi media, dan penasihat untuk berbagai masalah periklanan”.
Ada Dua Jenis Advertising Agency
Ada dua jenis advertising agency berdasarkan jenis layanan yang ditawarkan oleh mereka, antara lain:
1. Full Service Agency
Jenis perusahaan ini adalah agensi menengah atau besar yang mampu melakukan kampanye iklan secara lengkap. Agensi ini dapat dibantu oleh banyak anak perusahaan yang terlibat dalam berbagai kegiatan lainnya seperti riset pasar, promosi penjualan, periklanan, public relation, media buying, produksi film, dan lainnya. Dengan demikian, agensi seperti ini mampu menangani semua berbagai kegiatan yang berkaitan dengan periklanan dari awal hingga akhir.
2. Specialized Agency
Perusahaan ini merupakan lembaga yang menyediakan hanya satu layanan yang dipilih dari seluruh jangkauan layanan yang ada. Agensi tersebut tidak memiliki spesialisasi di semua layanan atau tidak didukung oleh anak perusahaan khusus lainnya. Perusahaan-perusahaan yang ingin mendapatkan layanan khusus dapat menggunakan jasa specialized agency ini. Misalnya, media buying agencies.
Agensi ini mendapatkan pendapatan dalam bentuk apapun, seperti komisi dengan nominal tetap, upah tambahan diluar komisi tadi, kemudian mengenakan beberapa percentage charges sebagai mark up ketika agensi membeli beberapa layanan dari luar, dan pembayaran yang sifatnya insentif, berdasarkan pada seberapa baik kinerja agensi tersebut dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
Tugas dari Advertising Agency
1. Membuat iklan berdasarkan informasi yang dikumpulkan tentang sebuah produk.
2. Melakukan penelitian tentang perusahaan dan produknya, serta reaksi pelanggan.
3. Merencanakan jenis media yang akan digunakan, kapan dan di mana akan digunakan, dan berapa lama akan digunakan.
4. Menerima feedback dari klien serta pelanggan, dan kemudian memutuskan tindakan apa yang harus dilanjutkan selanjutnya.
Semua perusahaan dapat melakukan pekerjaan ini sendiri. Mereka dapat membuat iklan, mencetak atau mengiklankannya di televisi atau media lainnya, dan mereka juga dapat mengelola akun media sosialnya sendiri. Lalu mengapa mereka membutuhkan advertising agency? Alasan di balik perekrutan advertising agency atau biro iklan oleh suatu perusahaan adalah:
- Agensi tersebut ahli dalam bidang periklanan. Mereka memiliki tim yang terdiri dari orang-orang yang memili tugas yang berbeda seperti copywriter, art director, planner, dan lainnya.
- Agensi tersebut memanfaatkan secara optimal orang-orang ini, pengalaman dan pengetahuan mereka.
- Mereka bekerja dengan suatu tujuan dan sangat profesional.
- Mempekerjakan mereka mampu menghemat biaya sampai batas tertentu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Patrick Trusto Jati Wibowo
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: