Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun ikut buka suara terkait kritik Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Hal tersebut diungkapkan pengamat sosial dan politik itu dalam video yang tayang di kanal YouTube Refly Harun, Selasa (21/9).
Baca Juga: Buntut Aksi Letjen Dudung, Eng-Ing-Eng, Refly Harun dan Fadli Zon Dikatain Orang PDIP: Makin Stres
Menurut Refly Harun, kritik merupakan sarana berdialektika yang menjadi bagian tak terpisahkan dari demokrasi.
Namun sayangnya, Refly Harun menilai, bahwa tak semua orang, terutama para pejabat bisa memahami hal ini.
Oleh sebab itu, Refly Harun mengatakan, bahwa yang paling enak adalah mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Pokoknya paling enak memang mengkritik Anies Baswedan. Kenapa? Biasanya nggak membalas," jelas Refly Harus seraya tertawa..
Bahkan, Refly Harun pun membandingkan reaksi pejabat lain ketika dikritik.
"Kalau pemimpin yang lainnya nggak mengerti saya. Kalau diomongkan apa langsung tersinggung biasanya. Nah, justru kalau tersinggung itu malah benar (yang diomongkan) biasanya," beber Refly Harun.
Selain itu, Refly Harun menilai, bahwa pernyataan Giring terkait APBD DKI dibelanjakan Anies Baswedan untuk kepentingan sebagai calon presiden 2024 adalah tuduhan serius.
"Ini tuduhan yang serius. Luar biasa. Kira-kira kalau nama Anies Baswedan diganti Jokowi kira-kira Giring setuju nggak ya?" ungkap Refly Harun.
Meskipun Refly Harun mengakui hak Giring menyampaikan kritik sebagai bagian dinamika demokrasi, tetapi merasa aneh Ketua Umum Partai Politik berkelas nasional seperti Giring hanya berfokus mengkritik Anies Baswedan yang notabene hanya Gubernur DKI Jakarta.
Seharusnya, kritik untuk Anies Baswedan cukup dilontarkan ketua PSI DKI Jakarta atau anggota DPRD DKI Jakarta dari PSI.
Sebelumnya, dalam sebuah video di Twitter PSI, Giring Ganesha meminta masyarakat tidak terbuai, agar Indonesia tidak jatuh ke tangan Anies Baswedan yang disebutnya sebagai pembohong.
Menurut Giring, Anies Baswedan pura-pura peduli dengan warganya yang menderita akibat pandemi Covid-19.
Tetapi di saat yang bersamaan Anies Baswedan justru menghamburkan uang program balap formula.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq