Skuad Arema FC diberikan waktu libur selama beberapa hari sebagai upaya mengikis tingginya tekanan atas rangkaian hasil yang kurang memuaskan pada seri pertama kompetisi Liga 1 Indonesia 2021-2022.
Sebagaimana diketahui, Dendi Santoso dan kolega telah melakoni jadwal ketat beserta tekanan yang datang atas hasil yang mereka dapatkan sejauh ini. Terutama pada 4 laga pertama, yang tak mampu menghasilkan kemenangan.
Sehingga, pemberian waktu libur diharapkan bisa sedikit menyegarkan situasi psikologis. Terlebih, skuat Arema FC juga pulang ke Malang dan membuat semua komponen tim kembali kepada keluarga masing-masing.
"Mungkin tiga hari ke depan (sampai Rabu), kami liburkan semua anggota tim sebelum menatap seri dua Liga 1," kata Eduardo Almeida.
Besarnya tekanan itu diakui sangat mengganggu stabilitas tim berjuluk Singo Edan itu. Khususnya bagi Eduardo, yang posisinya sempat terancam lengser.
"Fungsi liburan adalah untuk menyegarkan pikiran. Pemain biar melupakan sejenak berbagai tekanan di sepak bola," pelatih kelahiran Lisbon, Portugal itu menambahkan.
Dari tim kepelatihan, Eduardo kini tengah menyusun bagaimana program yang tepat untuk memaksimalkan anak asuhnya.
Baca Juga: Raih Hasil Tak Memuaskan, Puluhan Bobotoh Geruduk Markas Persib,
Terlebih, Arema FC hanya punya waktu jeda tak sampai dua pekan. Pasca mengalahkan Persela Lamongan (03/10/21), Tim Singo Edan sudah harus bersiap melakoni super big match kontra Persija Jakarta (17/10/21) mendatang.
"Setelah jadwal terkonfirmasi, maka kami secepatnya menyusun program tim. Karena seri dua nanti tak kalah pentingnya," tandas eks Pelatih Semen Padang tersebut.
Saat ini, Arema FC menduduki peringkat 6 dengan koleksi 9 poin hasil dari 2 kali menang, 3 imbang dan 1 kekalahan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: