Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Senin Besok, BEM SI dan Peternak Ayam Bakal Geruduk Jakarta

        Senin Besok, BEM SI dan Peternak Ayam Bakal Geruduk Jakarta Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Gabungan Badan Eksekutif Mahasiswa Se-Indonesia (BEM SI) Kerakyatan dan peternak akan menggelar aksi gabungan secara damai di Taman Aspirasi Monas dan DPR RI pada Senin, 11 Oktober 2021.

        Aksi tersebut untuk menuntut Pemerintah memberikan keadilan bagi para peternak ayam mandiri, yang selalu dihantui oleh ancaman monopoli perusahaan besar (korporasi) dan fluktuasi harga rugi.

        Koordinator Lapangan dari UNPAD Firdaus Susanto mengatakan, berdasarkan kasus polemik perunggasan nasional selama 12 tahun terakhir, pengesahan UU Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, telah melegitimasi kuasa penuh untuk korporasi atau perusahaan integrasi yang kemudian memonopoli sektor perunggasan nasional.

        "Hal itu berdampak pada hancurnya peternak rakyat mandiri, kami menimbang kronologi dan analisis peristiwa yang terjadi terhadap polemik perunggasan, menunjukan absennya negara dalam melindungi peternak rakyat mandiri," kata Firdaus dalam keterangan resminya, Minggu (10/10/2021).

        Baca Juga: Cuma Hari ini, Pos Indonesia Diskon Kilat Khusus hingga 70 Persen

        Adapun, Ketua BEM Peternakan UNSOED, Usup menambahkan, Gabungan BEM dalam aksi damainya, akan mengeluarkan "Maklumat Mahasiswa Tuntaskan Polemik Perunggasan Nasional".

        "Poin dalam Maklumat Mahasiswa, yaitu, mendesak Presiden terbitkan Perpres perlindungan peternak rakyat mandiri dan merevisi UU 18 Tahun 2009 j.o UU 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan," ungkapnya.

        Baru baru ini sudah ada pertemuan antara Presiden Jokowi dengan perwakilan peternak, yang menghasilkan empat arahan presiden. Namun, faktanya dikatakan Usup, tidak semata-mata dapat menuntaskan fluktuasi harga dan kesenjangan ekonomi dalam polemik perunggasan nasional.

        Senada, Koordinator BEM SI Jabodetabek dan Banten Rizky Al Farizie mengatakan, mahasiswa akan bersama peternak ayam mandiri menuntut hak keadilan kepada Pemerintah karena Indonesia menganut sistem ekonomi Pancasila dan Demokrasi.

        "Kami mahasiswa BEM SI bersama peternak ayam akan berjuang, menuntut keberpihakan Pemerintah kepada peternak ayam mandiri, pada 11 Oktober besok," katanya.

        Ketegasan bersama juga disampaikan Ketua BEM UI, Leon Alvinda Putra, pihaknya akan bersama peternak ayam turun ke jalan untuk menuntut kedaulatan pangan dan menuntut keberpihakan pemerintah dalam hal perunggasan.

        "Kami BEM UI bersama peternak mandiri, berjuang demi kedaulatan pangan, karena Peternak rakyat mandiri sebagai anak kandung negeri ini yang seharusnya dilindungi negara," tegasnya.

        Baca Juga: Harga Telur Anjlok, Gerindra Usul Potek APBN 2022 untuk Bantu Peternak Ayam

        Sementara itu, Peternak Ayam asal Jawa Timur Fathoni menuturkan bahwa pihaknya menginginkan Kepres Perlindungan Peternak Rakyat Mandiri bukan Surat Edaran Cutting DOC yang kembali diterbitkan oleh Kementerian Pertanian RI.

        "Peternak Ayam Mandiri semenjak 12 tahun lalu selalu dirugikan, kami ingin menuntut diterbitkannya Kepres untuk melindungi keberadaan kami bukan SE Cutting DOC" pungkasnya.

        Diketahui, rencana aksi yang akan digelar Senin besok (11/10/2021) di Jakarta akan melibatkan massa dari peternak dan mahasiswa yang berasal dari Jabodetabek Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur sebagai bentuk solidaritas peternak ayam.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: