Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mulai Goda Ganjar Pranowo untuk 2024, Golkar Realistis dengan Keadaan?

        Mulai Goda Ganjar Pranowo untuk 2024, Golkar Realistis dengan Keadaan? Kredit Foto: Instagram/Ganjar Pranowo
        Warta Ekonomi -

        Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima Indonesia) Ray Rangkuti memberi tanggapan terkait pernyataan Wakil Ketua Umum Golkar Nurdin Halid yang dianggap membuat gaduh politik tanah air.

        Sebelumnya, Nurdin mengaku bersedia menerima Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo apabila tidak diakomodir oleh PDIP pada perhelatan pilpres 2024.

        “Indikasi Golkar terpikat dengan Ganjar sudah terlihat sejak beberapa waktu lalu," ujar Ray Rangkuti kepada GenPI.co, Rabu (17/11).

        Baca Juga: Dudung Abdurachman Resmi Jadi KASAD, Ketua PA 212: Kembalikan Wewenang Satpol PP

        Menurut Ray, setidaknya ada 3 kali pertemuan antara Ganjar dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dalam balutan pertemuan formal. 

        "Mengapa Ganjar? Karena Golkar realistis bahwa tak ada satupun kader mereka yang mentereng popularitas apalagi elektabilitasnya," ucapnya.

        Tidak hanya itu, menurutnya, Airlangga Hartarto sekalipun tidak bisa menyaingi Ganjar Pranowo yang elektabilitasnya terus meroket.

        "Bahkan tidak Airlangga Hartarto saja sulit. Jangankan untuk RI 1 bahkan untuk RI 2 sekalipun namanya masih jauh dari harapan," katanya.

        Di sisi lain, Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKopi Kunto Adi Wibowo mengatakan bahwa sangat mungkin bahwa Ganjar akan didekati oleh banyak partai lain.

        "Terutama karena elektabilitasnya yang tinggi itu sangat menggiurkan bagi parpol di luar PDIP,” ujar Kunto.

        Baca Juga: Mantan Orang Penting Gerindra Blak-blakan Peluang Ganjar Terima Tawaran Partai Ini, PDIP?

        Walaupun Ganjar sempat mengatakan bahwa dirinya akan tetap setia pada PDIP, namun Kunto menilai hal tersebut bisa berubah dalam kurun waktu dua tahun.

        Menurut Kunto, Ganjar masih memiliki potensi untuk mendapatkan elektabilitas yang lebih tinggi dari pada sekarang sehingga banyak partai menginginkan dirinya.(*)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: