Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jika Ingin Dihormati sebagai Ulama, Anwar Abbas Sebaiknya Memberi Pernyataan yang Menyejukkan

        Jika Ingin Dihormati sebagai Ulama, Anwar Abbas Sebaiknya Memberi Pernyataan yang Menyejukkan Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas sempat melontarkan seruan bubarkan Indonesia jika desakan pembubaran Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggema.

        Anwar Abbas merasa tidak ada alasan kuat pembubaran lembaga terkait anggota yang terafiliasi terorisme jaringan Jamaah Islamiyah.

        Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S Kamri, seruan bubarkan Indonesia bisa menjadi bumerang bagi MUI.

        Baca Juga: Ah.. Paling Cuma Gertak Sambal MUI Dirongrong Minta Dibubarkan, Apa Numpang Tenar?

        "Anwar Abbas minta Indonesia bubar itu menimbulkan kegaduhan. Jadi, jangan salahkah publik bila menilai MUI harus bubar," jelas Rudi kepada GenPI.co, Rabu (24/11).

        Rudi menjelaskan jika ingin dicap sebagai ulama, Anwar Abbas seharusnya bisa menyaring setiap ucapannya.

        Sebab, kata Rudi, ucapan seorang ulama sebaiknya menjadi penyejuk bagi umat Islam, bukan menimbulkan polemik.

        "Jadi, jika ingin dihormati sebagai ulama, Anwar Abbas sebaiknya memberi pernyataan yang menyejukkan," ungkapnya.

        Kendati demikian, Rudi menekankan dirinya juga tidak setuju bila MUI dibubarkan.

        Menurut Rudi, sosok yang ditangkap Densus 88 karena terafiliasi teroris merupakan oknum yang harus disikapi oleh MUI.

        "Saya menantang seruan pembubaran MUI, karena itu bukan lah solusi. Akan tetapi, MUI harus introspeksi diri terkait penyaringan anggotanya," bebernya.

        Seperti diketahui, anggota Fatwa MUI Ahmad Zain An Najah menjadi tersangka terorisme usai ditangkap Densus 88.

        Usai penangkapan tersebut, seruan bubarkan MUI pun mulai digaungkan publik di media sosial.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: