Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kenapa Ya Rizieq Sama Bahar Setiap Datang ke Polisi Selalu Bawa Massa? Gak Malu Sama...

        Kenapa Ya Rizieq Sama Bahar Setiap Datang ke Polisi Selalu Bawa Massa? Gak Malu Sama... Kredit Foto: Instagram/Denny Siregar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pegiat media sosial Denny Siregar mempertanyakan mengapa tiap kali ke kantor polisi Habib Bahar bin Smith dan Habib Rizieq Shihab selalu membawa massa.

        "Rizik sama Bahar kenapa ya tiap datang ke kantor polisi selalu bawa massa ??" tulis dia dari Twitter @Dennysiregar7 yang dikutip populis.id pada Selasa (4/1/2021).

        Baca Juga: Terkuak! Ini Kronologi Habib Bahar bin Smith Jadi Tersangka Kasus Hoaks

        Denny mengatakan demikian setelah pada Senin (3/1/2022) kemarin Bahar mendatangai Kepolisian Daerah Jawa Barat untuk diperiksa.

        Ia lantas menyandingkannya dengan kasus Basuki Tjahaja Purnama yang sempat terjerat kasus penistaan agama.

        "Malu sama Ahok yang datang sendirian," katanya.

        Pro kontra pernyataan tersebut pun muncul dari kalangan netizen. 

        "Woyy Denny beliau gak minta tau gak !!! Massa yang mau mengawal beliau !!! Ingat itu!!" tulis @mu7m4h.

        "Mental preman jalanan memang seperti itu. Nyalinya saat dikelilingin orang-orangnya, dia tau banyak orang bodoh yang mengorbanin nyawanya demi nyawanya bahar tanpa memikirkan keluarganya," kata @Restu051220.

        Sebagiannya mulai mengungkit dengan mentautkan foto pemberitaan mengenai massa pendukung Ahok yang ricuh di depan Rutan Cipinang tahun 2017 silam.

        Sebelumnya, Habib Bahar bin Smith tidak menepis kemungkinan dirinya ditahan setelah diperiksa penyidik Kepolisian Daerah Jawa Barat.

        Pemilik sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin Bogor itu mengungkap hal tersebut di markas Polda Jabar, saat dia memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa terkait kasus dugaan ujaran kebencian, Senin (3/1/2021).

        "Jika saya nanti tidak keluar dari ruangan atau saya dipenjara, maka demokrasi sudah mati," katanya.

        Namun, Habib Bahar mengaku tidak gentar jika hari ini dia langsung ditahan di Polda Jabar.

        "Demi Islam, demi bangsa, demi rakyat, demi Indonesia, demi agama, demi akidah. Jangankan dipenjara, nyawa jiwa saya murah harganya. NKRI harga mati, Indonesia merdeka," katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: