Mbah Mijan Bongkar Tujuan Ritual Kendi Nusantara yang Dilakukan Jokowi di IKN
Paranormal Mbah Mijan menjelaskan, ritual yang direncanakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bukanlah hal baru. Dia menyebut ritual tersebut merupakan budaya kejawen dan bisa dilakukan oleh masyarakat Jawa.
"Pengambilan tanah dan air itu salah satu (budaya) kejawen," kata Mbah Mijan, saat dihubungi, Minggu (13/3).
Baca Juga: Mengejutkan! Begini Penerawangan Paranormal terkait Pembangunan IKN
Adapun membawa tanah dan air dari tempat sakral dipercaya dapat membersihkan satu tempat dari hal-hal yang negatif atau ghaib. "Tujuannya agar ketika tanah itu dibangun nanti, itu aman, tenteram damai, nyaman, menyehatkan, memperlancar rezeki, dan sebagainya," jelasnya.
Mbah Mijan mengatakan, ritual tersebut biasa dilakukan masyarakat kejawen sebelum pembangunan. Dalam budaya kejawen, masyarakat biasanya langsung mendatangi area pembangunan untuk mendoakan daerah yang akan dibangun. Namun, jika area pembangunan jauh dari tempat tinggal, cukup membawa contoh tanah dan air agar dapat didoakan di manapun.
"Mengambil sampel (contoh) air dan tanah untuk didoakan setiap malam, ada yang 40 hari, ada yang tujuh hari. Masing-masing punya peraturan," terang Mbah Mijan.
Presiden Jokowi meminta gubernur yang hadir dalam kunjungan ke IKN Nusantara untuk membawa tanah dan air dari daerah masing-masing. Rencananya, tanah dan air dari penjuru negeri tersebut akan digunakan dalam ritual adat di titik nol IKN Nusantara, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (14/3).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: