Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Terkait Duet Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, Refly Harun Minta Jangan Dipaksakan, Sulit!

        Terkait Duet Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, Refly Harun Minta Jangan Dipaksakan, Sulit! Kredit Foto: Instagram/Refly Harun
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun, membahas soal wacana duet Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

        Bagi Refly, wacana yang sempat dilontarkan Ketua Umum partai NasDem itu akan sulit terwujud. Barangsanya, pihak-pihak yang mengusung kedua tokoh itu yang jadi penentu.

        Baca Juga: Sosok Pengganti Tjahjo Kumolo Dibongkar, Ternyata yang Cocok Adalah...

        "Apakah Surya Paloh dapat (membujuk) ke Megawati? Agak sulit," ujar Refly dalam kanal YouTubenya, dikutip pada Selasa (5/7).

        Jika Megawati, kata Refly, telah menetapkan Ganjar, maka Ketua Umum PDIP itu inginkan Ganjar menjadi Calon Presiden.

        "Apakah Surya Paloh mau kalau seandainya Ganjar yang nomor satu, Anies yang nomor dua?" tanya Refly. "Jadi ini yang akan jadi persoalan." 

        Refly pun menyarankan, dibanding menyatukan dua orang yang sulit disatukan, lebih baik diadakan Pemilu yang demokratis.

        "Jadi barangkali tak perlu dipaksakan ya," katanya.

        Surya Paloh yang Cetuskan

        Seperti yang ramai diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, melontarkan wacana untuk menyatukan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan dalam Pilpres 2024 mendatang.

        Alasannya satu, agar mengatasi polarisasi yang terbentuk di masyarakat saat Pilpres 2014 dan 2019.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Adrial Akbar

        Bagikan Artikel: