Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bharada E Lihat Ferdy Sambo Pegang Pistol Pasca Penembakan Terjadi? Pengacara: Tidak Bisa Keluar dari Mulut Saya, Sudah Terang Benderang!

        Bharada E Lihat Ferdy Sambo Pegang Pistol Pasca Penembakan Terjadi? Pengacara: Tidak Bisa Keluar dari Mulut Saya, Sudah Terang Benderang! Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kasus tewasnya Brigadir J yang kini telah membuat sejumlah pihak menjadi tersangka terus bergulir menguak hal-hal baru. Keterangan Bharada E khususnya setelah mendapat tim kuasa hukumyang baru dianggap mengubah jalan cerita yang selama ini dilotarka satu pihak.

        Kuasa Hukum Bharada E, Muhammad Burhanuddin mengungkapkan bahwa kliennya telah menyebut nama-nama lain yang terlibat dalam peristiwa penembakan Brigadir J di rumah dinas eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). 

        Pernyataan itu dia sampaikan menjawab pertanyaan wartawan soal kabar yang menyebut bahwa Bharada E melihat Ferdy Sambo memegang pistol pasca penembakan Brigadir J. 

        "Sudah disebutin semua disana, udah peran semuanya disana. Saya tidak bisa keluar dari mulut saya, saya tidak mau. Tapi itu sudah terang benderang, sudah disebutin di BAP posisi Pak Ferdy Sambo dan sebagainya," katanya saat dihubungi wartawan, Minggu (7/8/2022). 

        Baca Juga: Irjen Ferdy Sambo Mulai “Digoyang” dengan Diamankan Terkait Dugaan Pelanggaran Kode Etik, Rocky Gerung: Ada Keseriusan dari Kapolri!

        Sayangnya, dia menolak menyebutkan nama lain yang terlibat dalam penembakan Brigadir J. Tetapi yang pasti, Bharada E telah menyebutkan nama-nama yang terlibat itu ke LPSK. Karena banyaknya nama yang disebut itu, dia meminta perlindungan ke LPSK. 

        "Ah enggak bisa (disebut nama-nama lain). Karena kan itu kepentingan penyidikan. Saya belum bisa publish. Intinya udah terang benderang sih dari semalam dengan adanya pengakuan dari Bharada E," ungkapnya. 

        Dia mengatakan, yang pasti, Bharada E menyebut tidak sendirian dalam peristiwa yang menewaskan Brigadir J tersebut. Karena itu pula Bharada E meminta perlindungan kepada LPSK. 

        "Ya, bukan pertanyaan tersebut yang semalam waktu wawancara kita bukan pelaku tunggal ada. Ada pelaku lain juga makanya minta perlindungan LPSK," ungkapnya. 

        Baca Juga: Catatan Kritis Insiden Berdarah di Rumah Ferdy Sambo, Refly Harun: Kalau Tidak Diviralkan, Mungkin Akan Terkubur Bersama Brigadir J!

        Dia mengatakan, kini, Bharada E ditahan di Rutan Bareskrim Mabes Polri. Ia tidak ditempatkan satu tempat dengan Irjen Pol Ferdy Sambo. Dia mengungkapkan, pemisahan itu dia lakukan untuk kepentingan penyidikan. 

        "Nggak, mereka nggak bisa sama disatu tempat jadi untuk kepentingan Bharada E ini juga harus di tuntaskan semua, mau diproses bersama saksi-saksi lain seperti itu. Jadi dia masih di Rutan Bareskrim dan kalau Pak sambo kan ada di Mako Brimob dan ini untuk kepentingan kode etik juga," katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: